Rekomendasi Diaper Cream untuk Mencegah Ruam dan Iritasi, Sudah Teruji

Mama perlu tahu dulu nih di mana saja sih area nappy? Area nappy berada di selangkangan, genital luar, bokong, perut bagian bawah, dan paha. Di bagian ini lah keluhan kulit pada bayi sering terjadi. 

Keluhan ruam atau iritasi kulit di area tersebut membuat si Kecil tentu gatal dan tidak nyaman, sehingga menjadi mudah rewel. Yang paling penting juga bisa menyebabkan kuman makin tersebar di area nappy dan bisa mengakibatkan infeksi serta memperparah ruam.  

Mama perlu catat nih, beberapa faktor yang dapat memicu timbulnya ruam popok pada bayi, antara lain:

• Terlambat mengganti popok
  
  Popok yang basah atau kotor dapat meningkatkan kelembapan kulit dan menyebabkan kulit bayi menjadi lembab, sehingga memudahkan tumbuhnya bakteri dan jamur penyebab infeksi. Hal ini disebutkan dalam sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal PLoS One pada tahun 2018

• Infeksi jamur atau bakteri
  
  Infeksi jamur atau bakteri pada area selangkangan, bokong, atau lipatan paha juga dapat menyebabkan timbulnya ruam popok pada bayi. Hal ini diketahui dari sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal American Family Physician pada tahun 2015.

• Gesekan atau tekanan yang berlebihan
  
  Gesekan atau tekanan yang berlebihan pada kulit bayi akibat penggunaan popok yang terlalu ketat atau sering menggesek kulit dapat memicu terjadinya ruam popok. Studi yang dipublikasikan di jurnal Pediatric Dermatology pada tahun 2018 menyebutkan bahwa popok yang terlalu ketat dapat meningkatkan risiko terjadinya ruam popok pada bayi. 

Setelah mengetahui penyebabnya, Mama juga perlu tahu cara mencegahnya nih Ma. Biar si Kecil nggak mengalami ruam dan iritasi area nappy serta rewel sepanjang hari. 

Pertama, tentu untuk membersihkan area nappy dengan rutin bersihkan dari arah depan ke belakang atau dari area genital luar ke arah bokong. Kedua, mengganti popok si kecil secara berkala. Setidaknya setiap 1-3 jam di siang hari, dan sekali pada malam hari.    

Ketiga dan yang paling penting adalah menggunakan diaper cream untuk mencegah ruam dan iritasi pada area nappy si Kecil. Cara pakainya adalah setelah dibersihkan, keringkan area nappy lalu oleskan diaper cream secara merata.

Nah, ngomongin tentang diaper cream, Mama perlu tahu juga nih rekomendasi diaper cream untuk mencegah ruam popok dan iritasi pada bayi adalah yang mengandung zinc oxide. 

Apa itu? Dilansir dari Dermascope dengan judul Zinc Oxide: Historical Uses and Modern, zinc oxide dapat digunakan untuk mengatasi iritasi akibat ruam popok. Jika dioleskan pada bagian yang terkena, zinc oxide akan membentuk lapisan perlindungan agar bagian tersebut tidak tergesek dan lukanya tidak bertambah parah. Kandungan aktif ini dapat mengatasi peradangan yang bersifat ringan.

Manfaat zinc oxide selanjutnya yaitu mencegah infeksi bakteri yang dapat mengganggu kesehatan kulit. Tidak jarang ditemukan kandungan senyawa ini dalam obat atau salep untuk meringankan luka pasca operasi. Tujuannya untuk meredakan kemerahan pada kulit, dan mengatasi nyeri, pembengkakan, serta peradangan kulit akibat penumpukan bakteri. 

Nah, Popmama.com punya rekomendasi diaper cream untuk cegah ruam popok dan iritasi buat Mama nih namanya PUREBB Diaper Cream. 

PUREBB Diaper Cream ini merupakan diaper cream untuk mencegah ruam,iritasi dan melindungi area nappy yang sudah teruji dermatology ini cocok digunakan sehari-hari (daily use) untuk kulit bayi normal ataupun sensitif. 

Selain itu juga mengandung zinc oxide yang penting untuk mencegah dan mengatasi ruam popok dan iritasi pada bayi. Ditambah lagi dengan adanya castor oil sebagai pelumas alami untuk mencegah lecet. Lalu sunflower seed oil sebagai kandungan yang melembapkan dan membantu regenerasi kulit. 

Gimana Ma, sudah tahu 'kan penyebab dan cara mencegahnya? Mama bisa dapatkan PUREBB Diaper Cream di online shop kesayangan Mama juga lho di sini. Oh iya, jika bermanfaat, share juga ya artikel ini biar Mama yang lain tahu info ini! (WEB)