Bangun Rutinitas Ini yang Memungkinan si Kecil Bertumbuh Jadi Jenius

Di atas segalanya, Mama tentu sangat memahami bahwa jumlah asupan gizi yang sehat sangat menentukan keadaan fisik anak mama tercinta.

Tanpa terkecuali, kinerja otak si Kecil sangat ditentukan dengan asupan gizi yang pada hakekatnya merupakan "bahan bakar" utama.

Maka dari itu, Mama sangat ditekankan untuk memulainya dengan menjaga pola makan si Kecil tetap sehat.

Menurut para pakar nutrisi, jenis makanan yang baik untuk otak adalah protein, ikan, kacang-kacangan dan jangan sampai lupa air putih yang cukup setiap harinya.

Pola tidur nyatanya sangat menentukan bagaimana seorang individu tetap mempertahankan kinerja otaknya tetap baik dan positif.

Pasalnya, proses tidur yang tepat dan cukup membantu otak mendapatkan oksigen dalam kadar yang tepat.

Hal ini tentu turut berlaku untuk anak kecil seusia anak mama yang sangat dianjurkan untuk dibiasakan memiliki pola tidur yang aman dengan tidak tidur hingga larut malam.

Hal ini membantu kinerja otak pada daya konsentrasi dan fokus serta memori.

Tahukah Mama?

Seorang anak kecil seusia anak mama akan semakin berpotensi bertumbuh menjadi anak yang jenius apabila si Kecil mengalami peningkatan dalam kemampuan kreatifitas dan keahlian dalam kinerja motoriknya.

Atas dasar itu, Mama tentu dianjurkan untuk memberikan pengalaman pada si Kecil untuk mengeksplor hobi yang disukainya guna membangun kebiasaan aktif yang meningkatkan kerja motorik dan kreatifitasnya.

Bukan hanya itu, aktivitas yang mendekatkan anak mama pada hobi nyatanya membantu si Kecil belajar lebih dalam mengenai hal-hal penting seperti warna, ukuran, bentuk dan juga jumlah atau angka sebagaimana dilaporkan oleh CNN.

Kita mungkin mengira bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak kecil seusia anak mama yang diarahkan untuk bertumbuh jenius hanya mengacu pada hal-hal yang berkaitan erat dengan intelektual dan kreatifitas saja.

Sebaliknya, bersosialisasi dengan aktivitas berkumpul dan bermain bersama nyatanya memiliki peranan yang penting atas itu.

Pasalnya, hal ini disebut meningkatkan kemampuan anak mama dalam perihal conflict resolution, problem-solving, berbagi dan bekerja sama.

Mengisi hari-hari si Kecil dengan beragam aktivitas yang membuat anak mama turut meningkatkan daya kreatifitas dan kinerja motorik memanglah merupakan hal yang baik untuk dijalani untuk mengupayakan si Kecil bertumbuh jenius.

Akan tetapi, Mama sebaiknya jangan lupa membangun aktivitas seru yang bersifat mendidik untuk memberikan pelajaran-pelajaran berharga untuknya.

Sebagai contoh, cobalah warnai hari si Kecil dengan mengunjungi tempat-tempat seperti museum, kebun binatang dan semacamnya.

Kita memang hidup di era Millenial di mana penggunaan teknologi sudah menjadi bagian dari kebutuhan sekaligus rutinitas yang mustahil untuh dielakkan.

Akan tetapi, Mama sebaiknya memastikan bahwa membaca buku tetap menjadi kesukaan anak mama sehari-hari.

Pasalnya, kebiasaan membaca buku tidak seamta-mata memberikan pengetahuan dan wawasan yang luat tetapi juga mengajar si Kecil untuk berkonsentrasi, fokus dan memahami sesuatu serta belajar penggunaan bahasa yang lebih intelektual dalam berkomunikasi.

Satu hal penting lainnya yang sebaiknya Mama ingat adalah anak yang jenius diketahui memiliki salah satu tanda yang berani melakukan sesuatu sendiri atau mandiri.

Hal ini dilihat dari bagaimana si Kecil berani untuk memulai melakukan sesuatu hingga selesai.

Dalam perihal ini, anak mama akan terbangun untuk memiliki kemampuan problem-solving dan sikap yang pantang menyerah.

Tentu, kedua hal ini berkaitan erat dengan kinerja otak serta karakter seseorang yang terkategorikan sebagai sosok jenius.

Sekarang, Mama telah mengetahui apa-apa saja yang bisa membantu Mama dalam mengupayakan anak mama bertumbuh jenius.

Untuk itu, tunggu apa lagi? Yuk, bangun rutinitas ini yang memungkinkan si Kecil bertumbuh jadi jenius.