Sebagai orangtua, kita tentu mengininkan tumbuh kembang anaknya sehat dengan optimal, termasuk dengan tinggi badan yang ideal. Namun sayangnya, tak semua anak beruntung mendapatkannya, MA.
Ada berbagai macam faktor yang menyebabkan pertumbuhan tinggi badan anak menjadi terhambat. Itulah mengapa banyak orangtua yang melakukan berbagai cara untuk mengoptimalkan tinggi sang buah hati.
Untuk bantu mengoptimalkan tinggi badan anak, berikut Popmama.com rangkumkan informasi selengkapnya.
dr. Mesty Ariotedjo Sp.A, MPH, seorang dokter spesialis anak yang kerap berbagi edukasi di media sosial pribadi miliknya, belum lama ini membagikan sebuah unggahan terkait tinggi badan anak.
Dalam unggahannya tersebut, dr. Mesty menyebutkan bahwa salah satu cara mengoptimalkan tinggi badan anak adalah dengan memenuhi asupan protein hewani.
"Jadi ini udah banyak banget penelitiannya bahwa yang terbukti meningkatkan pertumbuhan tinggi adalah protein hewani," ujarnya seperti dikutip dalam unggahannya pada Selasa (3/9/2024) kemarin.
Dilanjutkan oleh dr. Mesty, manfaat dari protein hewani sendiri pada tumbuh tinggi anak adalah karena kandungan Triptofan yang tinggi yang terkandung di dalamnya.
Kandungan tersebut diketahui dapat menstimulasi pengeluaran hormon pertumbuhan, sehingga tinggi badan anak jadih lebih optimal.
Pada beberapa penelitian yang ada, telah dijelaskan bahwa kurangnya asupan protein hewani sendiri menjadi salah satu faktor penyebab stunting. Itulah mengapa protein ini sangat diperlukan tubuh, terutama ibu hamil dan anak sebagai pencegahan stunting.
Mengutip dari laman Sehat Negeriku milik Kementerian Kesehatan RI, Wakil Ketua Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Prof. dr. Budi Wiweko, Sp.OG menjelaskan bahwa, "Studi kita menunjukkan bahwa ibu hamil kita konsumsinya sebagian besar masih karbohidrat, sementara asupan protein masih sangat kurang."
Hal ini juga sejalan dengan apa yang dituliskan dr. Mesty dalam keterangan unggahannya. Ia menambahkan bahwa selain memberikan makan besar dengan karbohidrat, penting juga untuk memberikan makanan atau snack yang kaya akan protein hewani pada anak.
Nah, protein hewani sendiri tidak hanya penting untuk mencegah stunting pada anak, tapi juga membantu pertumbuhan dan kesehatan anak secara optimal.
Selain itu, protein hewani juga dikenal memiliki kandungan asam amino yang lebih lengkap daripada protein nabati, serta cenderung lebih mudah dicerna oleh sistem pencernaan si Kecil. Itulah mengapa protein jenis ini dianggap lebih baik dan berkualitas untuk diberikan pada anak.
Meski begitu, protein hewani maupun nabati sebenarnya sama-sama baik dan memiliki manfaat bagi tubuh si Kecil, Ma. Jadi, perhatikan asupan yang diperlukan untuk tubuhnya, ya.
Terdapat berbagai sumber makanan kaya protein hewani yang bisa Mama berikan untuk si Keicl, agar beragam setiap harinya. Berikut beberapa di antaranya:
Dalam penjelasan dr. Mesty, susu menjadi salah satu sumber protein hewani yang bisa Mama berikan kepada si Kecil, untuk membantu mengoptimalkan tinggi badannya. Nah, pemberiannya sendiri bisa disesuaikan berdasarkan usia anak mama, ya.
Selain mudah didapat dan banyak disukai anak, telur sendiri masuk ke dalam protein hewani yang tinggi akan asam amino esensial, sehingga baik untuk bantu tumbuh tinggi anak. Mama bisa menyajikan telur sebagai menu sarapan atau camilan malam si Kecil.
Selain banyak dikonsumsi oleh orang yang sedang diet, dada ayam sendiri menjadi sumber makanan kaya protein hewani yang bisa Mama berikan untuk bantu optimalkan tinggi si Kecil. Selain itu, kandungan vitamin C dan A dalam dada ayam juga diketahui baik untuk bantu perkembangan otak anak.
Selain daging ayam, daging sapi juga menjadi sumber makanan yang tinggi protein. Selain sebagai sumber protein hewani, daging sapi juga memiliki kandungan kalori yang cukup banyak, sehingga bisa meningkatkan energi anak, terlebih pada anak yang memasuki usia remaja.
Ikan menjadi sumber protein hewani lainnya yang baik untuk anak karena mengandung banyak nutrisi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Beberapa jenis ikan yang baik untuk anak, di antaranya ikan salmon, ikan teri, ikan tuna, ikan kembung, dan masih banyak ikan lainnya.
Cara agar tinggi badan anak optimal perlu diupayakan sejak usia dini hingga masa pubertas, hal ini karena tinggi badan anak akan mencapai puncaknya pada akhir masa tersebut, Ma.
Nah, selain memenuhi asupan protein hewani seperti informasi di atas, pastikan juga untuk selalu memeriksakan kondisi tumbuh kembang anak di fasilitas kesehatan, agar anak bisa ditimbang berat badan dan diukur tinggi badannya.