Psikolog Siap Dampingi Anak Isa Bajaj yang Mengalami Kekerasan

Anak Isa Bajaj mengalami kekerasan oleh orang tak dikenal saat bermain di Alun-Alun Magetan

22 April 2024

Psikolog Siap Dampingi Anak Isa Bajaj Mengalami Kekerasan
Instagram.com/isa_bajaj

Kabar kurang mengenakkan datang dari anak komedian Isa Wahyu Prastantyo atau lebih dikenal dengan nama Isa Bajaj. Putri bungsunya yang bernama Ceria belum lama ini mengalami kekerasan saat sedang bermain di Alun-alun kota Magetan.

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas KB Kabupaten Magetan Indriana Agustin mengatakan, psikolog akan mendampingi Ceria untuk mengatasi trauma. 

Pihaknya juga akan mencoba menggali keterangan dari korban yang masih berusia anak-anak. Untuk informasi selengkapnya, berikut Popmama.com siap membahas ulasan mengenai psikolog siap dampingi anak Isa Bajaj yang alami kekerasan

1. Pendampingan psikolog akan segera dilakukan

1. Pendampingan psikolog akan segera dilakukan
Freepik
Ilustrasi

Berdasarkan keterangan Indriana, pihak mereka akan dijadwalkan untuk pendampingan terhadap korban pada hari Selasa (23/4/2024) besok. Pendampingan psikolog dilakukan untuk mencari keterangan yang jelas mengingat korban masih anak-anak. 

Nantinya, keterangan yang diberikan juga bisa menjadi informasi tambahan terkait gambaran kekerasan seperti apa yang dialami korban. 

Editors' Pick

2. Kejadian pertama kali diketahui oleh kakak korban

2. Kejadian pertama kali diketahui oleh kakak korban
Instagram.com/isa_bajaj

Indriana Agustina membeberkan bahwa kondisi anak Isa Bajaj saat ini sudah membaik. Namun, pihaknya masih akan memastikan kekerasan seperti apa yang dialami ketika waktu kejadian. 

Pasalnya, berdasarkan keterangan yang diberikan korban, ia hanya menyebut bahwa pelaku telah melakukan kejahatan tanpa menjelaskan lebih lanjut. Kejadian ini pertama kali diketahui oleh kakak korban saat menemukan adiknya menangis. 

Ketika ditanya, korban hanya mengatakan bahwa ada seorang kakak berkacamata baru saja bersikap jahat kepadanya. 

3. Melaporkan kasus ke Mapolres Magetan

3. Melaporkan kasus ke Mapolres Magetan
Instagram.com/isa_bajaj

Sebelumnya, Isa Bajaj juga sudah terlebih dahulu mendatangi Mapolres Magetan, Jawa Timur pada hari Jumat (19/4/2024) sekitar pukul 09.00 WB. 

Ia datang untuk melaporkan kasus kekerasan yang menimpa anaknya ketika bermain di Alun-Alun Magetan. Isa Bajaj yang datang bersama istri dan ketiga anaknya langsung masuk ke ruang Kanit IV Reskrim.

4. Apa yang harus dilakukan orangtua setelah anak mengalami kekerasan?

4. Apa harus dilakukan orangtua setelah anak mengalami kekerasan
Pexels/Helena Lopes
Ilustrasi

Terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan orangtua usai mengetahui anak baru saja mengalami kekerasan, di antaranya: 

  1. Dengarkan dengan Rasa Empati: Luangkan waktu untuk mendengarkan dengan penuh perhatian saat anak menceritakan pengalaman mereka. Hindari menilai atau menginterupsi, dan tunjukkan empati dengan menyatakan bahwa Mama memahami kondisi anak. 
  2. Berikan Dukungan Emosional: Pastikan anak merasa didukung dan terlindungi. Tegaskan kepada anak bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi masalah ini. Jelaskan kalau Mama akan selalu ada untuk mendukung mereka.
  3. Validasi Perasaan Anak: Validasi perasaan anak dengan mengakui keberadaan dan kevalidan perasaan mereka. Misalnya, katakan, "Mama mengerti kalau kamu merasa sangat takut atau sedih," sehingga mereka merasa didengar dan dipahami.
  4. Bicarakan Solusi: Diskusikan bersama anak tentang langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasi situasi tersebut. Ajak mereka berpartisipasi dalam mencari solusi dan pertimbangkan opsi yang tersedia secara bersama-sama.
  5. Pertimbangkan Bantuan Profesional: Jika anak terus mengalami kesulitan dalam mengatasi trauma akibat kekerasan, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari konselor atau terapis yang berpengalaman dalam menangani trauma anak. 

Itu dia ulasan mengenai psikolog siap dampingi anak Isa Bajaj yang alami kekerasan. Mari kita doakan semoga kasus ini segera terselesaikan. 

Baca juga: 

The Latest