Seorang Anak Tak Sengaja Menelan Koin dan Alami Mokusa Lambung Rusak

Jika anak tanpa sengaja menelan uang koin logam, berikut pertolongan pertama yang bisa Mama lakukan pada si Kecil. Antara lain:

• Setelah menelan koin, orangtua perlu memantau kondisi tubuh anak apakah terdapat gejala yang semakin memperburuk keadaan si Kecil.
• Beri anak makanan yang lembut dan mengandung serat, misalnya seperti buah pisang. Buah satu ini dipercaya bisa membantu mempercepat pengeluaran koin melalui fases.
• Pastikan Mama memberi anak cukup minum agar tetap terhidrasi. Sebab tubuh yang tercukupi cairan, maka akan lebih cepat mengeluarkan benda asing melalui fases.
• Cek BAB anak dua atau tiga hari setelah tertelan koin. Tujuannya untuk melihat apakah koin tersebut sudah keluar dengan sendirinya melalui fases atau belum.

Saat 2 x 24 jam koin tak kunjung keluar dari tubuh anak, segera bawa anak mama ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan yang tepat dari dokter. Nantinya dokter akan melakukan pengecekan melalui rontgen tubuh seperti yang dilakukan dr. Ariani pada pasiennya beberapa waktu lalu.

Jika memang masih ditemukan koin tersebut di dalam tubuh anak, maka nantinya tim dokter akan melakukan tindak operasi untuk mengangkat koin tersebut dari tubuhnya.

Dalam penjelasannya, dr. Ariani juga menambahkan bahwa pengangkatan koin harus dilakukan dengan penuh hati-hati agar tidak melukai jaringan tubuh lain yang mengenai koin tersebut.

Koin menjadi benda kecil yang rawan tertelan oleh anak jika tidak dalam pengawasan orangtua. Sehingga, saat si Kecil tanpa sengaja menelan koin dan tidak bisa menceritakannya pada Mama, maka pastikan beberapa tanda berikut sebagai penanganan:

• Susah menelan apa pun, termasuk makanan dan juga ludahnya sendiri.
• Muntah terus menerus.
• Air ludah yang terus keluar karena sulit menelan.
• Menangis dan memegangi leher atau dadanya karena kesakitan.
• Fases berdarah dan sakit perut berlebih jika koin sudah masuk ke dalam usus.
• Batuk terus menerus yang bisa membahayakan peradangan.

Jika tanda atau gejala di atas dialami oleh si Kecil, maka Mama perlu mencurigai apakah ia baru saja menelan koin atau tidak. Jika dalam 2 x 24 jam kondisinya semakin memburuk dan mengakibatkan hilang kesadaran, segera bawa anak ke rumah sakit.

Benda-benda kecil seperti koin memang lebih berisiko tinggi untuk tertelan oleh anak, khususnya anak usia balita. Itulah mengapa orangtua perlu melakukan pengawasan saat anak bermain dengan benda-benda berukuran kecil, serta mengawasi anak saat memegang uang logam atau koin.

Berikut beberapa cara pencegahan agar anak tidak menelan koin, antara lain:

• Hindari atau jauhkan anak dari benda-benda kecil yang akan masuk ke dalam mulutnya.
• Selalu dampingi dan waspadai anak saat bermain di luar rumah.
• Perhatikan lingkungan sekitar, terlebih benda-benda kecil yang bisa saja dijangkau dengan mudah oleh anak.
• Beri peringatan pada anak sejak dini bahaya menelan benda-benda kecil selain makanan ke dalam mulutnya.

Itulah informasi terkait penanganan yang bisa orangtua lakukan saat si Kecil tanpa sengaja menelan koin. Dari kejadian yang dibagikan oleh dr. Ariani beberapa waktu lalu, diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi Mama dan Papa untuk selalu waspada mendampingi si Kecil.

Semoga kejadian serupa tak terulang pada anak-anak kita di rumah ya, Ma, Pa.