Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Popmama.com/Enis Fauziah
Popmama.com/Enis Fauziah

Memilih bahan kain untuk baju keluarga yang dikenakan saat Lebaran memang sangat penting, terutama di negara-negara dengan iklim tropis seperti Indonesia.

Suhu yang panas dan kelembapan yang tinggi sepanjang tahun bisa membuat Mama dan keluarga merasa tidak nyaman, terutama saat hari raya. Salah satu masalah yang sering dihadapi banyak orang saat Lebaran adalah merasa gerah dan tidak nyaman akibat pemilihan bahan kain yang kurang tepat.

Nah, agar Mama dan keluarga tidak perlu mengalami hal ini serta tetap nyaman dan tetap tampil modis saat Lebaran, simak beberapa cara memilih bahan kain untuk baju lebaran yang telah Popmama.com rangkum berikut ini.

1. Memilih bahan yang ringan dan mudah menyerap keringat

freepik/freepik

Salah satu hal yang sangat penting saat memilih bahan kain untuk baju Lebaran adalah memastikan bahan tersebut ringan dan mampu menyerap keringat dengan baik.

Mama sebaiknya menghindari bahan-bahan sintetis seperti crinkle, polyester, atau nylon karena bahan-bahan tersebut cenderung tidak efektif dalam menyerap keringat, sehingga bisa membuat Mama cepat merasa gerah. Sebaliknya, bahan seperti katun, rayon, linen, atau viscose memiliki sifat yang lebih ringan dan bisa menyerap keringat dengan baik.

Dengan bahan-bahan ini, udara akan tetap bisa mengalir dengan lancar, membuat Mama tetap merasa segar dan nyaman meski cuaca sedang panas dan lembap.

2. Perhatikan tekstur dan pola kain

freepik/our-team

Selain memperhatikan jenis bahan kain, Mama juga perlu mempertimbangkan tekstur dan pola kain saat memilih baju Lebaran.

Bahan kain dengan tekstur kasar atau pola yang terlalu padat biasanya kurang efektif dalam memungkinkan sirkulasi udara, sehingga bisa membuat Mama merasa lebih panas.

Sebaliknya, pilihlah kain dengan tekstur yang halus dan pola yang lebih terbuka, seperti kain polos, motif floral yang ringan, atau pola geometris yang tidak terlalu rapat.

Pola-pola seperti ini akan membantu udara mengalir lebih baik, sehingga Mama bisa tetap merasa sejuk dan nyaman meskipun dalam cuaca yang panas saat hari lebaran.

3. Hindari warna gelap dan terang yang berlebihan

freepik/freepik

Warna baju juga memiliki peran yang cukup penting dalam memengaruhi seberapa nyaman Mama merasa saat mengenakannya.

Warna-warna gelap atau yang terlalu mencolok seperti hitam, navy, merah terang, atau kuning cerah cenderung menyerap lebih banyak panas, yang bisa membuat Mama merasa gerah.

Sebaiknya, Mama memilih warna-warna netral seperti putih, krem, abu-abu, atau warna pastel yang lebih lembut dan tidak terlalu terang.

Warna-warna ini tidak hanya lebih nyaman dipakai di bawah sinar matahari, tetapi juga lebih mampu memantulkan cahaya, yang membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil dan nyaman sepanjang hari.

4. Perhatikan juga lapisan dan ketebalan kain yang digunakan

freepik/freepik

Selain memperhatikan jenis bahan kain, Mama juga perlu mempertimbangkan lapisan atau furing serta ketebalan kain saat memilih baju Lebaran.

Sebaiknya pilihlah baju dengan lapisan yang tipis atau bahkan tanpa lapisan tambahan, agar udara bisa dengan mudah mengalir dan membuat Mama merasa sejuk serta nyaman.

Hindari bahan kain yang terlalu tebal atau berlapis-lapis, karena bisa membuat Mama merasa lebih panas dan kegerahan. Pilihlah bahan yang tipis dan ringan, tapi tetap tidak terawang, sehingga Mama tetap merasa nyaman dan tidak risih saat mengenakannya di hari raya.

5. Cobalah bahan kain tersebut secara langsung sebelum memutuskan untuk membelinya

pinterest/Lapak

Selanjutnya, cara terbaik untuk memastikan bahan kain baju Lebaran yang Mama pilih itu nyaman adalah dengan mencoba langsung bahan tersebut.

Saat berbelanja, pastikan Mama mencoba beberapa model dan bahan kain yang berbeda, lalu rasakan bagaimana kenyamanannya saat dikenakan di tubuh.

Perhatikan apakah bahan tersebut ringan, menyerap keringat, dan nyaman dipakai dalam waktu yang lama. Dengan cara ini, Mama bisa memastikan untuk memilih bahan yang tepat dan tetap merasa nyaman saat merayakan Lebaran.

Nah, itu dia beberapa cara memilih bahan kain untuk baju lebaran. Di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia, memilih bahan kain untuk baju Lebaran adalah hal yang sangat penting dan perlu dipikirkan dengan teliti, Mama. Jangan sampai Mama menyesal karena memilih baju yang kurang tepat dan justru membuat Mama merasa gerah sepanjang hari.

Editorial Team