5 Tips Memilih Sunscreen Sesuai Jenis Kulit dari Dokter Kecantikan

Penting untuk memilih sunscreen sesuai jenis kulit

8 November 2023

5 Tips Memilih Sunscreen Sesuai Jenis Kulit dari Dokter Kecantikan
Popmama.com/Nurul Khoiriyah
Acara Invitation Launching New Treatment of Alaya Spa pada Rabu (8/11/2023) di DoubleTree by Hilton.

Cuaca panas ditambah polusi udara dapat memperburuk kondisi kulit. Maka dari itu, sunscreen sangat membantu dalam melindungi sinar UVA dan UVB, penyebab kerusakan kulit hingga hiperpigmentasi.

Saat ini, tersedia berbagai tipe sunscreen yang dapat menjadi pilihan untuk perawatan dan perlindungan kulit. Namun, dalam memilih sunscreen, Mama juga perlu mengetahui sunscreen tersebut cocok untuk kulit atau tidak.

Pilihlah sunscreen yang sesuai jenis kulit dan mengikuti saran dari seorang ahli. Yuk, daripada penasaran, berikut Popmama.com telah merangkum 5 tips memilih sunscreen sesuai jenis kulit dari dokter kecantikan

1. Sunscreen untuk kulit berjerawat

1. Sunscreen kulit berjerawat
Freepik/Freepik

Sebelum memilih sunscreen yang akan digunakan, Mama perlu mengetahui dahulu tipe-tipe sunscreen. Kali ini, dr. Hawa Kristina Glendy, Dipl. AAAM selaku ahli bidang kecantikan menjelaskan terdapat tiga tipe sunscreen yang perlu diketahui.

"Sunscreen ini banyak ada yang paling terkenal biasanya ada tiga tipe nih, ada yang chemical, ada yang physical, ada yang hybrid," jelas dokter Hawa dalam acara Invitation Launching New Treatment of Alaya Spa pada Rabu (8/11/2023) di DoubleTree by Hilton, Jakarta.

Di antara ketiga tipe sunscreen tersebut, dokter Hawa menyebut physical sunscreen cocok untuk jenis kulit berjerawat. Physical sunscreen juga dikenal sebagai mineral sunscreen.

"Kalau misalkan yang physical itu biasanya dia baik banget untuk orang-orang yang kulitnya berjerawat karena dia water based, memang dia mudah diserap," sambungnya.

Editors' Pick

2. Sunscreen untuk kulit kering

2. Sunscreen kulit kering
Freepik/Jcomp

Bagi Mama yang memiliki jenis kulit kering dapat memakai chemical sunscreen. Sunscreen ini memiliki daya serap yang lebih baik ke dalam kulit dan cenderung ringan di kulit.

"Chemical tuh biasanya untuk yang kulit-kulitnya yang kering boleh tuh dipake, tapi gak boleh dipake sama yang kulitnya berjerawat biasanya dia matte soalnya yang tampilan pemakaiannya ada glossy glossy-nya itu chemical," ungkap dokter Hawa.

Dokter yang aktif membagikan aktivitas olahraganya di Instagram ini juga menjelaskan, chemical sunscreen tidak disarankan untuk kulit yang berjerawat. Maka dari itu, penting untuk memilih sunscreen sesuai jenis kulit.

"Makanya, itu gak terlalu baik atau tidak terlalu disarankan untuk yang kulitnya berjerawat," sambungnya.

3. Sunscreen untuk kult kombinasi

3. Sunscreen kult kombinasi
Freepik/Freepik

Terakhir, bagi Mama yang memiliki kulit kombinasi, disarankan oleh dokter Hawa untuk memakai tipe hybrid sunscreen. Sunscreen ini menggabungkan antara mineral sunscreen dengan chemical sunscreen dalam satu produk.

"Ketiga nih yang hybrid, yang dia kombinasi jadi bisa digunakan untuk semua jenis kulit cuman dia harus sering dire-apply kalau hybrid," tutur dokter Hawa. 

Hybrid sunscreen mengandung baik bahan-bahan fisik seperti zinc oxide atau titanium dioksida, maupun bahan kimia aktif seperti oksibenzon atau avobenzon. Gabungan ini memberikan perlindungan yang lebih luas terhadap sinar UV

4. Ketahanan setiap tipe sunscreen

4. Ketahanan setiap tipe sunscreen
Freepik/Freepik

Ketiga tipe sunscreen yang telah disebutkan memiliki ketahanan yang berbeda-beda. Dokter Hawa menjelaskan, chemical sunscreen memiliki ketahanan lebih lama dibanding physical sunscreen,.

"Kalau yang chemical dia tahan lama kalau yang physical dia lebih cepet karena dia water based jadi dia lebih cepet hilang," ujar dokter Hawa.

Dokter satu ini menambahkan jika hybrid sunscreen juga memiliki ketahanan agak lama dan banyak diminati saat ini. Hybrid sunscreen sendiri sering kali memiliki tekstur yang lebih ringan dan tidak meninggalkan white cast.

"Kalau yang hybrid masih agak lumayan lah cuma sekarang orang-orang lebih suka pakai yang hybrid," sambungnya.

5. Pahami saat re-apply sunscreen

5. Pahami saat re-apply sunscreen
Freepik/freepik

Sunscreen penting untuk dipakai kembali atau re-apply agar memberikan perlindungan maskimal dari sinar UVA dan UVB selama berjam-jam lamanya. Dokter Hawa menjelaskan tidak ada batas maksimal untuk re-apply sunscreen. 

"Penggunaan sunscreen ini harus dire-apply, jadi sunscreen ini seperti garda depan kita mengingat tadi kondisi negara kita negara tropis, jadi wajib pakai sunscreen. pengulangannya ada maksimalnya atau enggak? Jadi, enggak ada,"

Dokter satu ini menambahkan, pada dasarnya untuk re-apply sunscreen tergantung pada seberapa intens aktivitas luar ruangan. Jumlah SPF yang dipakai pun juga disesuaikan dengan aktivitas.

"Jadi, tergantung dari kita, kalau kita bekerja sering di outdoor jadi harus rajin-rajin. Berapa banyak SPF yang kalian pakai, misalnya 50, itu kan ada range-nya biasanya dia hanya bertahan sampai 4 sampai 5 jam, biasanya sebelum 5 jam, 4 jam itu udah harus dire-apply," 

Dokter Hawa juga menekankan seringnya re-apply sunscreen juga perlu diimbangi dengan double cleansing untuk membantu mengangkat makeup, kotoran, dan sebum dengan lebih efektif.

Nah, itu dia informasi seputar 5 tips memilih sunscreen sesuai jenis kulit dari dokter kecantikan. Semoga bermanfaat.

Baca juga:

The Latest