Kolagen merupakan salah satu protein yang paling melimpah di dalam tubuh. Faktanya, kolagen adalah "protein struktural utama yang membentuk jaringan ikat di seluruh tubuh kita, dari kulit hingga tulang, otot, tendon, dan ligamen," kata Dr. Shari Marchbein, dokter kulit bersertifikat yang berbasis di New York, seperti dikutip dari New York Times. Jadi nggak heran jika versi kemasan dari protein ini (biasanya terbuat dari kolagen hewan) sangat diminati.
Kolagen membentuk 80 persen kulit kita, dan bekerja dengan protein lain yang bisa membuat kulit kita tetap elastis.
Namun seiring bertambahnya usia, tubuh kita secara alami mulai mengurangi produksi kolagen. Pada dasarnya, tubuh kita tidak dapat mengganti kolagen yang hilang secepat kolagen yang rusak. Mulai usia 20-an, kita mulai kehilangan sekitar 1 persen kolagen kita setiap tahun.
Peptida kolagen (juga disebut kolagen terhidrolisis) yang ada dalam suplemen, berbeda. Mereka terbuat dari asam amino yang sama dengan kolagen tetapi lebih mudah diserap oleh tubuh kita.
Itu karena mereka memiliki rantai asam amino yang jauh lebih pendek daripada kolagen, membuatnya lebih mudah diserap ke dalam aliran darah kita.