Perhatikan, Ini 6 Tanda Sendawa yang Kamu Alami Tak Wajar
Coba dicek lagi, apakah Mama sedang mengalaminya?
15 Juli 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah makan, sebagian besar Mama pasti mengalami sendawa. Hal ini pun dianggap menjadi sesuatu yang lumrah dan biasa terjadi. Namun tahukah Mama bahwa ada beberapa kondisi yang membuat sendawa mungkin menjadi tanda berbahaya bagi tubuh?
Ya, pada dasarnya sendawa berarti proses pengeluaran udara dari mulut. Sebagian ahli menyatakan bahwa sendawa menandakan bahwa sistem pencernaan mama sudah melakukan tugasnya dengan baik.
Yang perlu Mama garis bawahi, apabila jumlah sendawa yang dialami terlalu banyak atau sendawa muncul dibarengi gejala aneh lainnya, maka mungkin ini bukan sendawa biasa.
Bisa saja ini menjadi pertanda bahwa ada sesuatu yang sedang tak beres dalam tubuh Mama.
Menurut pakar kesehatan pencernaan NYU School of Medicine, Rabia De Latour, MD sendawa dianggap berlebihan apabila sudah mengganggu aktivitas sehari-hari dan terjadi lebih dari seminggu. Pada tahap ini, Mama harus waspada.
Berikut 6 tanda lain yang bisa menjadi tanda sendawa Mama perlu dicek ke dokter:
1. Tiba-tiba dibarengi muntah
Jika Mama bersendawa kemudian tiba-tiba muntah disertai dengan mual, kondisi ini disebutkan de latour cukup berbahaya.
Salah satu kemungkinannya adalah karena ada sumbatan di usus Mama.
Selain itu, sendawa yang dibarengi dengan muntah juga bisa menjadi pertanda adanya infeksi di saluran pencernaan atau bahkan kanker.
Hati-hati ya, Ma!
2. Mendadak kembung
Perut kembung bisa terjadi karena Mama menelan terlalu banyak udara, namun bila kondisi tersebut ditambah dengan rasa kembung maka bisa jadi ada penyebab lain.
Di antaranya yakni obstruksi di saluran cerna. Penyebab lain, Mama mungkin mengalami iritasi usus atau intoleransi laktosa.
Editors' Pick
3. Nyeri di tulang rusuk
Saat sendawa, apakah Mama sering juga merasa nyeri luar biasa di area tulang rusuk? Kondisi ini mungkin disebabkan oleh hiatal hernia. Ini merupakan kondisi di mana bagian atas perut mendorong ke atas hingga ke bagian batas diafragma. Diafragma sendiri adalah dinding antara perut dan dada. Seseorang dengan hernia hiatal biasanya lebih mudah mengalami kenaikan asam lambung.
4. Rasa terbakar di kerongkongan
Jika bersendawa setelah makan, lalu muncul seperti rasa terbakar di kerongkongan, maka mungkin Mama mengalami Gastroesophageal Reflux Disease (GERD).
GERD adalah adalah saat di mana terjadi nyeri di ulu hati seperti rasa terbakar akibat naiknya asam lambung menuju esofagus.
Baca Juga: 7 Cara Menghadapi Heartburn Selama Kehamilan Trimester Kedua
5. Perlahan berat badan turun
Tidak sedang diet, kok berat badan Mama turun dibarengi dengan sering bersendawa ya?
Hmm, menurut De Latour bisa jadi ini menjadi tanda dari adanya sumbatan usus.
Selain itu, kondisi ini juga bisa terjadi akibat tubuh tidak mampu mencerna makanan dengan baik. Beberapa dugaan di balik kondisi ini di antaranya alergi makanan atau gangguan pencernaan lain.
6. Diare
Ketika bersendawa berlebihan dibarengi dengan masalah pencernaan lain seperti diare, sembelit atau bahkan jadi sering kentut, Mama mungkin saja sedang mengalami Irritable Bowel Syndrome (IBS) yang menyerang usus besar.
Bila Mama mengalami sendawa yang tak biasa seperti disebutkan di atas, jangan ragu lagi untuk segera berkonsultasi ke dokter ya. Semakin cepat pengobatan, semakin besar juga peluang Mama untuk bisa sembuh dengan baik.
