Seperti penjelasan diatas, diacetyl menjadi penyebab popcorn lung, tetapi bahan kimia ini ditemukan dalam banyak rasa rokok elektrik dengan menambahkannya ke cairan vape oleh beberapa perusahaan rokok elektrik ini untuk melengkapi perasa seperti vanila, maple, kelapa dan banyak lagi.
Walaupun diacetyl dengan cepat dihilangkan dari produk popcorn karena dapat menyebabkan penyakit yang serius bagi para pekerja pabrik, pengguna rokok elektrik sekarang langsung menghirup bahan kimia berbahaya ini ke dalam paru-paru mereka.
Dan faktanya, para peneliti di Universitas Harvard menemukan bahwa 39 dari 51 merek rokok elektrik mengandung diacetyl. Studi ini juga menemukan bahwa dua bahan kimia yang sama berbahayanya (2,3-pentanedione dan acetoin) hadir dalam 23 dan 46 dari 51 rasa yang diuji.
Dan sekitar 92% rokok elektrik mengandung salah satu dari ketiga bahan kimia tersebut. Utamanya, asap penyedap makanan yang dihasilkan selama pembuatan permen, keripik kentang, popcorn, dan produk susu, adalah penyebab popcorn lung.
Selain bahan kimia diacetyl, dibawah ini adalah bahan kimia yang dapat menyebabkan popcorn lung, yakni:
asap dari bahan kimia industri atau pembersih, seperti amonia atau klorin
nitrous oxide, juga dikenal sebagai gas tertawa
asap logam dari kegiatan konstruksi, seperti pengelasan
partikel udara industri, seperti debu kompleks
Faktor-faktor lain yang telah terbukti menyebabkan atau meningkatkan kemungkinan mengembangkan popcorn lung, meliputi:
infeksi pernapasan virus atau bakteri tertentu
pernah menjalani transplantasi
kondisi kekebalan tubuh, seperti rheumatoid arthritis dan hypersensitivity pneumonitis.
Itulah informasi mengenai apa itu popcorn lung penyakit paru akibat vape atau rokok elektrik yang harus disadari. Semoga bermanfaat dan sehat selalu!