Osteoporosis menjadi salah satu kesehatan tulang yang paling umum terjadi pada siapa saja, termasuk perempuan. Osteoporosis pun empat kali lebih rentan terjadi pada perempuan dibandingkan laki-laki.
The International Osteoporosis memperkirakan terdapat sekitar 200 juta perempuan di dunia yang mengidap osteoporosis dengan kondisi tulang lemah serta kehilangan kekuatannya. Gangguan kesehatan osteoporosis bisa terjadi saat pembentukan tulang baru tidak dapat mengimbangi kerusakan apda tulang lama, sehingga tulang menjadi rapuh dan mengalami kekeroposan.
Demi menjaga agar tidak osteoporosis, Ibu hamil pun memiliki tuntutan lebih berat karena harus menjaga kalsium dan mineral selama menjalani kehamilan agar dapat melindungi kesehatan tulang.
Ketika masa kehamilan, ibu hamil perlu melakukan perlindungan dengan beberapa cara seperti:
- Mencukupi kebutuhan kalsium harian untuk ibu hamil disarankan setidaknya 1.300 mg kalsium setiap harinya.
- Usahakan tidak mengabaikan vitamin D yang dapat digunakan untuk membantu transportasi kalsium secara lebih efisien.
- Selalu mengonsumsi makanan sehat dengan seperti buah, sayuran hingga biji-bijian. Produk susu dan sayuran berdaun hijau memberikan kalsium secara alami.
- Melakukan olahraga ringan yang aman selama menjalani masa kehamilan.
- Mengurangi kebiasaan merokok yang mampu memberikan banyak gangguan termasuk osteoporosis tulang yang serius seperti terjadinya perapuhan atau tulang lemah.
Perlu diketahui juga bahwa selama hamil, tubuh dapat menyerap kalsium lebih mudah selama kehamilan untuk membantu melindungi terhadap kekurangan kalsium. Dengan menjaga kesehatan tulang, maka membantu perkembangan dan pertumbuhan tulang lebih optimal.
Jika Mama penasaran dan ingin mengetahui beberapa penyebab dari osteoporosis yang mengganggu kesehatan tulang khususnya terjadi pada perempuan, kali ini Popmama.com telah merangkumnya.
