Generasi sandwich (sandwich generation) adalah suatu istilah yang merujuk pada sekelompok individu yang "terjepit" di antara tuntutan simultan dalam merawat orangtuanya yang telah lanjut usia, dan merawat anak-anaknya yang masih bergantung padanya, baik secara fisik, mental-emosional, maupun finansial.
Istilah generasi sandwich pertama kali diperkenalkan oleh dua orang pekerja sosial yaitDorothy Miller dan Eu laine Broody pada 1981 untuk menggambarkan pelaku rawat (caregiver) yang terjepit di antara dua generasi.
Sebagai pelaku rawat, individu yang berada di generasi sandwich ini umumnya dituntut untuk memberikan dukungan fisik, mental-emosional, dan finansial baik bagi anak-anaknya dan juga orangtuanya yang telah lanjut usia. Secara umum mengelola perasaan yang dialami.