Itinerary Jepang 10 Hari, Menyusuri Pesona Kota Legendaris

Begitu tiba di Bandara Narita atau Haneda, perjalananmu resmi dimulai. Tokyo akan menyambutmu dengan suasana kota yang sibuk tapi tertata rapi.

Setelah check-in di area Shinjuku atau Shibuya, habiskan sore untuk mengenal suasana kota. Jangan lewatkan Shibuya Crossing, persimpangan tersibuk di dunia, dan patung Hachiko yang jadi simbol kesetiaan. Malam harinya, lampu neon Tokyo akan jadi pemandangan pertamamu yang nggak terlupakan.

Mulailah hari dengan berkunjung ke Asakusa, tempat berdirinya Sensoji Temple, kuil tertua di Tokyo yang masih ramai dikunjungi wisatawan. Suasana di sini terasa sangat Jepang  dengan aroma dupa, deretan toko oleh-oleh, dan latar belakang gerbang merah megah.

Dari sana, lanjut ke Tokyo Skytree, menara setinggi 634 meter yang menawarkan pemandangan kota dari ketinggian.  Kalau masih punya waktu, sore harinya bisa ke Harajuku untuk melihat gaya unik anak muda Jepang, lalu menutup hari di taman indah Shinjuku Gyoen.

Hari ketiga waktunya keluar dari hiruk pikuk kota dan menikmati alam Jepang. Dari Tokyo, perjalanan dua jam akan membawamu ke Kawaguchiko, kawasan yang terkenal dengan pemandangan Gunung Fuji yang megah.

Kamu bisa naik Mt. Fuji Panoramic Ropeway untuk menikmati pemandangan gunung dari ketinggian, atau menyewa sepeda untuk berkeliling di sekitar Danau Kawaguchi yang tenang. Setiap sudut terasa seperti kartu pos yang indah, bersih, dan menenangkan.

Perjalanan dilanjutkan ke Kyoto, kota yang identik dengan tradisi dan sejarah. Setibanya di sana, langsung kunjungi Fushimi Inari Taisha, kuil dengan ribuan gerbang oranye yang membentuk lorong panjang di tengah pepohonan.

Sore hari, jelajahi Gion District, kawasan geisha yang klasik dan penuh pesona. Jalanan batu, rumah-rumah kayu, dan suasana senja di sini benar-benar membawa kamu ke masa lalu Jepang.

Pagi harinya, kunjungi Arashiyama Bamboo Grove, hutan bambu yang sangat ikonik. Cahaya matahari yang menembus sela batang bambu akan membuat fotomu terlihat menakjubkan.

Dari sana, lanjut ke Kiyomizudera Temple, kuil di atas bukit dengan pemandangan kota Kyoto yang luar biasa indah. Jangan lupa mampir ke jalan tua Ninenzaka dan Sannenzaka, deretan bangunan tradisional dengan toko oleh-oleh khas Jepang.

Selamat datang di Osaka, kota yang penuh semangat dan keceriaan! Awali perjalanan dengan berkunjung ke Osaka Castle, kastil megah dengan taman luas yang cocok untuk bersantai.

Sore hari, jelajahi Dotonbori, kawasan wisata paling populer di Osaka. Lampu neon warna-warni, kanal yang memantulkan cahaya malam, dan papan reklame raksasa Glico Man jadi daya tarik utama di sini.

Hari ketujuh waktunya bersenang-senang! Di Universal Studios Japan (USJ), kamu bisa menikmati wahana dan atraksi seru bertema film-film terkenal.

Dari dunia sihir di The Wizarding World of Harry Potter hingga nostalgia game klasik di Super Nintendo World, tempat ini cocok banget untuk semua usia.

Kalau kemarin penuh adrenalin, hari ini waktunya santai. Kunjungi Shitennoji Temple, salah satu kuil Buddha tertua di Jepang, lalu lanjutkan ke Umeda Sky Building untuk melihat panorama kota dari dek observasi yang menakjubkan.

Sore hari, kamu bisa berjalan-jalan di Namba Parks, area hijau bertingkat yang keren banget buat foto-foto.

Naik Shinkansen kembali ke Tokyo untuk hari terakhir di ibu kota Jepang. Kunjungi Ueno Park yang rindang, atau jika ingin nuansa futuristik, mampir ke TeamLab Planets di Toyosu  museum digital interaktif yang jadi favorit banyak turis.

Menjelang malam, sempatkan ke Ginza untuk melihat deretan butik mewah dan gedung-gedung berarsitektur megah.

Hari terakhir mungkin jadi momen paling emosional. Sebelum pulang, sempatkan sarapan santai di kafe sekitar hotel, lalu nikmati perjalanan menuju bandara dengan tenang.

Jepang akan selalu meninggalkan kesan dari pemandangan Gunung Fuji, keindahan kuil Kyoto, hingga gemerlap malam Tokyo, semua berpadu menjadi kenangan yang sulit dilupakan.

Nah, itu dia itinerary Jepang 10 hari yang bisa jadi inspirasi liburan seru buat kamu. Meski waktunya singkat, kamu tetap bisa menikmati sisi modern dan tradisional Jepang dalam satu perjalanan yang penuh kesan. Jadi, sudah siap menjelajah keindahan Negeri Sakura?