Dalam sebuah penelitian terhadap 31.000 laki-laki di atas usia 50 tahun, para peneliti Harvard menemukan bahwa latihan aerobik menghasilkan risiko disfungsi ereksi (DE) 30 persen lebih rendah.
Lebih khusus lagi, menurut penelitian lain, aktivitas aerobik yang membakar setidaknya 200 kalori per hari (sama dengan berjalan cepat sejauh dua mil) dapat secara signifikan menurunkan risiko DE.
Jalan cepat dianggap membantu DE dengan meningkatkan sirkulasi dan aliran darah. Jalan cepat, lari, dan aktivitas aerobik lainnya membantu kehidupan seks suami dengan alasan yang sama seperti mencegah serangan jantung.
Jika dilakukan secara rutin, hasilnya bisa ereksi lebih kuat dan lebih lama. Aktivitas berat, seperti berlari dan jalan cepat juga melepaskan endorfin dan membuat rileks, yang dapat meningkatkan kinerja seksual.
Demi kehidupan seks yang memuaskan serta membahagiakan, jangan sampai lupa olahraga dan melakukan latihan di atas ya, Pa!