Australia Laporkan Kasus Flu Burung H5N1 Pertama pada Manusia
Kasus ini terdeteksi pada anak yang baru pulang dari India ke Victoria
23 Mei 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pada Rabu (22/5/2024) waktu setempat, Australia melaporkan kasus flu burung pertama pada manusia. Menurut otoritas setempat, flu burung H5N1 terdeteksi pada seorang anak yang kabarnya terinfeksi di India melakukan perjalanan pulang ke Victoria.
Jenis flu burung H5N1 memang sudah melanda dunia dalam beberapa tahun terakhir, Ma. Virus ini sudah membunuh miliaran burung yang dibudidayakan dan burung liar serta menyebar ke puluhan spesies mamalia.
Kabar Australia laporkan kasus flu burung H5N1 pertama pada manusia sudah Popmama.com rangkumkan secara detail berikut ini.
1. Anak itu kembali ke Victoria dalam kondisi tak sehat, kini sudah pulih
Menurut laporan ABC News, Departemen Kesehatan Victoria mengonfirmasi bahwa anak tersebut kembali ke negaranya, Victoria, dari India dalam keadaan tidak sehat pada bulan Maret lalu. Kemudian, anak itu dinyatakan positif mengidap flu burung.
Pihaknya menjelaskan bahwa anak itu sempat mengalami infeksi parah. Walau begitu, kini anak tersebut sudah tidak sakit lagi dan dinyatakan sembuh total.
"Anak tersebut mengalami infeksi parah, tetapi tidak lagi sakit dan telah pulih sepenuhnya," ucap pihaknya.
2. Sangat kecil kemungkinan orang lain tertular
Selain itu, otoritas kesehatan setempat juga mengatakan bahwa pelacakan kontak belum mengidentifikasi adanya kasus lebih lanjut dan kemungkinan orang lain tertular kabarnya juga sangat kecil. Hal itu karena flu ini tak mudah menyebar antarmanusia.
"Ini adalah kasus flu burung yang sangat patogen pada manusia pertama yang terkonfirmasi di Australia," ucap Dr Claire Looker, kepala petugas kesehatan negara bagian itu, dalam sebuah pernyataan, menurut laporan Reuters.
3. Kasus flu burung di Victoria berbeda dengan wabah di Amerika Serikat
Looker pun menjelaskan bahwa kasus yang terjadi di Victoria tak sama dengan virus yang menyebabkan wabah di Amerika Serikat. Sebelumnya, seorang pekerja peternakan di Texas dinyatakan positif mengidap virus itu pada awal tahun ini saat virus menyebar lewat kawanan ternak.
Australia merupakan satu-satunya benua di mana hewan sejauh ini terbebas dari serangan virus flu burung H5N1. Akan tetapi, pihak berwenang mengatakan jenis flu burung yang sangat patogen sudah terdeteksi di sebuah peternakan telur di dekat Melbourne.
Tes laboratorium pertama menunjukkan bahwa virus itu adalah jenis H7 yang belum teridentifikasi. Menurut kepala petugas dokter hewan di Victoria, Graeme Cooke, kemungkinan virus itu berasal dari populasi burung liar dan pernah terlihat di Australia sebelumnya.
Akibat dari penemuan itu, Cooke menjelaskan bahwa otoritas kesehatan menerapkan pembatasan terhadap pergerakan di sekitar wilayah peternakan itu dan burung-burung kabarnya akan ikut dimusnahkan.
Jadi, itulah rangkuman informasi tentang Australia laporkan kasus flu burung H5N1 pertama pada manusia. Kabar ini tentunya membuat kita harus waspada terhadap lingkungan sekitar dan semakin menjaga kesehatan dan kebersihan agar terhindar dari virus ini.
Baca juga:
- China Laporkan Kematian Pertama akibat Flu Burung H3N8
- Flu Burung (H5N1) Ramai di Kamboja, Apa Penyebabnya?
- Waspada, China Laporkan Kasus Kedua Flu Burung pada Manusia
