Kemenkes Siapkan Program Vaksin HPV Gratis untuk 8 Provinsi

Human Papilloma Virus (HPV) adalah penyakit menular yang terjadi melalui kontak kulit. Kebanyakan orang mendapat infeksi HPV berasal dari hubungan seksual, kontak melalui kelamin ataupun melalui oral.

Gejala infeksi HPV kebanyakan tidak dirasakan oleh sebagian orang. Hal ini menjadi bahaya apabila penderita HPV menyentuh orang lain, dikhawatirkan orang tersebut tertular HPV.

Salah satu efek dari penularan HPV adalah kanker serviks. Kanker serviks merupakan penyakit menular paling mematikan di dunia. Menurut data Observasi Kanker Dunia, terdapat 36.633 kasus baru dan 21.003 kematian akibat kanker serviks pada 2020 di Indonesia.

Sampai saat ini, pemerintah memberikan vaksin HPV gratis hanya untuk anak-anak kelas 5 dan 6 SD atau rentang usia 10-13 tahun. Pemilihan kelompok ini karena pertimbangan siswa saat itu belum menstruasi.

Bagi kelompok di luar usia tersebut yang ingin melakukan vaksin HPV, maka dapat dilakukan secara mandiri di fasilitas kesehatan yang tersedia.

Saat ini, sejumlah klinik swasta di Jakarta menawarkan paket HPV untuk kanker serviks mulai dari Rp3 juta. Harga tersebut untuk tiga dosis vaksin HPV merek Gardasil yang diberikan secara bertahap sesuai dengan ketentuan medis.

Pemberian vaksin HPV gratis dilakukan mulai Agustus 2022. Pelaksanaan vaksinasi HPV sebenarnya sudah dilakukan sejak 2016 secara bertahap.

Daerah yang mendapat vaksin kanker serviks gratis mulai dari DKI Jakarta, DIY Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sumatera Utara.

Itulah beberapa informasi mengenai program vaksinasi HPV gratis yang diberikan pemerintah. Semoga informasinya bermanfaat, ya.