Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Lirik Lagu 'Suci di Mana Kini Kau Berada' Pudar Gazza 1.jpg
Youtube.com/Dipromusic

Intinya sih...

  • Lagu ‘Suci di Mana Kini Kau Berada’ dari Pudar Gazza menggambarkan perasaan kehilangan tanpa alasan yang jelas dan luka batin yang dalam.

  • Janji manis yang tak pernah dipenuhi menyisakan penyesalan yang datang terlambat, menunjukkan bagaimana janji bisa menjadi luka bagi yang ditinggalkan.

  • Kehilangan tanpa penjelasan membuat luka terasa lebih dalam dan sulit untuk disembuhkan, seperti yang tergambar dalam lirik lagu ini.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ada sebuah lagu yang tak hanya menyuarakan duka, tapi juga mengajak kita merenungi arti kehilangan. Lagu itu adalah ‘Suci di Mana Kini Kau Berada’ dari Pudar Gazza.

Bukan hanya tentang cinta, tetapi tentang seseorang yang pergi tanpa alasan. Ia meninggalkan luka tanpa kata, dan menyisakan tanda tanya yang tak pernah terjawab.

Lewat liriknya, lagu ini terasa seperti suara hati yang tertahan. Berikut Popmama.com telah merangkum lirik lagu 'Suci di Mana Kini Kau Berada' Pudar Gazza.

1. Deskripsi singkat lagu ‘Suci di Mana Kini Kau Berada’

Youtube.com/Dipromusic

Lagu ‘Suci di Mana Kini Kau Berada’ dari Pudar Gazza merupakan potret perasaan seseorang yang ditinggalkan secara tiba-tiba. Liriknya menggambarkan hubungan yang retak karena adanya ketidakterbukaan dan ego masing-masing.

Dengan nuansa yang sendu, lagu ini menyentuh sisi emosional pendengarnya. Tak hanya soal cinta, tapi juga tentang bagaimana luka bisa menetap karena tidak pernah diberi alasan yang jelas.

2. Lirik lagu ‘Suci di Mana Kini Kau Berada’ Pudar Gazza

Youtube.com/Puddar Gazza

Di hari itu, engkau dan aku
Bercerita, tentang cinta kita
Kau temani ku di kala apapun itu
Suka duka, kita arungi bersama

Namun mengapa, tiba-tiba
Kau menjauh, dari diriku
Beritahu aku, jika ada sesuatu
Yang membuat, dirimu kecewa

Mungkin ini semua salahku
Telah mengabaikan dirimu dulu
Juga karena keegoisanmu
Dan egoku yang tak pernah luluh

Suci di mana kini engkau berada
Hilang arahku mencari mu
Sampai kini tak kunjung berjumpa
Janji masih terngiang janji manismu
Yang kau janjikan kepadaku
Kembali kau peluk erat tubuhku

Setelah semuanya kuberikan
Kini kau tinggalkan begini
Harapanku sudah tak berarti
Kau pergi untuk selamanya

Suci di mana kini engkau berada
Hilang arahku mencari mu
Sampai kini tak kunjung berjumpa
Janji masih terngiang janji manismu
Yang kau janjikan kepadaku
Kembali kau peluk erat tubuhku

Kini saat ku terbangun dari mimpi
Teringat kau tak lagi di sisi
Mengalir air mataku di pipi...Suci

3. Ketika kepergian tidak diberikan sebuah alasan

Youtube.com/Dipromusic

Lagu ini menggambarkan rasa hampa saat seseorang yang dicintai tiba-tiba pergi tanpa alasan. Ketidakpastian itu membuat sang tokoh terus bertanya-tanya dan merasa tersesat dalam pencarian yang tak kunjung usai.

Kehilangan seperti ini bukan hanya soal fisik, tetapi juga luka batin. Rasa kehilangan tanpa penjelasan membuat luka terasa lebih dalam dan susah untuk disembuhkan.

4. Penyesalan yang datang terlambat terasa menyakitkan

Youtube.com/Dipromusic

Salah satu bagian paling menyayat dari lagu ini adalah kenangan tentang janji manis yang masih terngiang. Janji yang pernah diucapkan dengan tulus, namun akhirnya tidak pernah dipenuhi.

Lagu ini menunjukkan bagaimana janji bisa menjadi luka ketika tidak ditepati. Karena bagi yang ditinggalkan, janji bukan hanya sekadar kata, itu merupakan harapan yang pada akhirnya berubah menjadi kekecewaan.

Nah, itu tadi, ya lirik lagu 'Suci di Mana Kini Kau Berada' Pudar Gazza. Lagu ini menggambarkan betapa sulitnya melepaskan seseorang yang pernah menjadi bagian penting dari hidup kita.

Editorial Team