Sauna merupakan salah satu aktivitas yang biasa dilakukan ketika selesai berolahraga atau sekadar relaksasi. Mandi sauna telah dipercaya dapat membuat anggota tubuh kembali rileks, yang sebelumnya tegang dan letih setelah berolahraga.
Baru-baru ini, sebuah penelitian mengungkap adanya manfaat mandi sauna dengan kesehatan jantung seseorang. Benar kah?
Bagi kamu yang belum tahu, yuk simak selengkapnya yang Popmama.com rangkum di bawah ini.
Baru-baru ini, sebuah penelitian yang terbit di American Journal of Physiology menyatakan, olahraga yang dikombinasikan dengan mandi sauna dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Selain itu, banyak penelitian menunjukkan bahwa olahraga juga dapat mencegah dari berbagai macam penyakit lho.
Menurut Pedoman Kesehatan dan Olahraga saat ini, merekomendasikan mandi sauna sebanyak 150-300 menit aktivitas fisik dengan intensitas sedang, mulai dari tiga hingga lima sesi per minggunya.
Mandi sauna yang berasal dari Finlandia ini telah menjadi gaya hidup selama lebih dari 2000 tahun.
Mandi sauna ini terbukti memiliki manfaatnya, yakni mencakup detoksifikasi, peningkatan metabolisme, penurunan berat badan, peningkatan sirkulasi darah, pengurangan rasa sakit, anti-penuaan, peremajaan kulit, serta peningkatan fungsi kardiovaskular.
Selain itu, manfaat mandi sauna lainnya jug dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, peningkatan kualitas tidur, manajemen stres, serta relaksasi.
Dalam studi yang dilakukannya, peneliti mengambil 50 peserta antara pria dan wanita, yang terdiri dari kelompok usia 30-60 tahun. Survei ini dilakukan lewat latihan yang dikendalikan, dengan pedoman latihan selama 15 menit dan mandi sauna.
Para peneliti mengamati, mereka yang berada dalam kelompok latihan gabungan dan sauna, mengalami penngkatan CRF (kebugaran kardiorespirasi) yang lebih signifikan, menurunkan tekanan darah sistolik, serta kolesterol.
Sebuah studi tahun 2007, yang terbit di PubMed Central menunjukkan, terapi sauna yang dilakukan berulang (60 derajat celcius selama 15 menit), dapat meningkatkan parameter hemodinamik, gejala klinis, fungsi jantung, serta fungsi endotel vaksular pada pasen dengan gagal jntung kongestif.
Mandi sauna juga meningkatkan kesehatan kardiovaskular, yakni melalui peningkatan dilatasi yang bergantung pada endotel, mengurangi kekauan arteri, modulasi sistem saraf otonom, perubahan menguntungkan dalam profil lipid yang bersirkulasi, dan menurunkaan tekanan darah sistemik.
Tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan jantung saja, mandi sauna diketahui jug dapat menurunkan berat badan. Ketika sedang dalam ruangan sauna, detak jantung meningkat karena adanya panas.
Sebuah penelitian ilmiah mengatakan, bersauna selama 20 menit dengan suhu 75 derajat Celcius dapat membakar lebih dari 500 kalori, serta meningkatkan kecepatan metabolisme tubuh.
Demikian manfaat mandi sauna yang dikaitkan dengan kesehatan jantung. Semoga informasi ini bermanfaat ya.