Film Sleep Call Menyinggung Isu Kesehatan Mental, Ada Laura Basuki!

Film Sleep Call sarat isu kesehatan mental yang menampilkan Laura Basuki sebagai pemeran utama

8 Agustus 2023

Film Sleep Call Menyinggung Isu Kesehatan Mental, Ada Laura Basuki
Popmama.com/Nurul Khoiriyah
Konferensi pers filmĀ Sleep Call pada Senin (7/8/2023) di Plaza Senayan XXI, Jakarta.

Sleep Call menjadi film terbaru produksi IDN Pictures. Mengusung isu sosial kesehatan mental, Sleep Call menghadirkan Laura Basuki dan Bio One sebagai pemeran utama. 

Beragam kejutan dihadirkan dalam film ini termasuk kehadiran selebgram, Rachel Vennya yang memulai debutnya sebagai aktris. Sang sutradara juga mengungkap isu kesehatan mental yang diangkat tidak lepas dari fenomena penggunaan gawai yang intens di kalangan anak muda, lho!

"Film ini terinspirasi dari fenomena orang-orang yang sibuk berkomunikasi lewat gawai mereka di tempat umum. Saya pun membaca mengenai fenomena sleep call yang marak terjadi di kalangan anak muda Indonesia," ungkap Fajar Nugros, Head of IDN Pictures dan Sutradara Sleep Call dalam konferensi pers official trailer & poster film Sleep Call pada Senin (7/8/2023) di Plaza Senayan XXI, Jakarta.

Bagi kamu yang penasaran, berikut Popmama.com telah merangkum informasi seputar film Sleep Call menyinggung isu kesehatan mental, ada Laura Basuki yang dapat disimak di bawah ini.

1. Diangkat dari tren sleep call

1. Diangkat dari tren sleep call
Dok. IDN Pictures

Apakah kamu pernah sleep call dengan pasangan? Fenomena sleep call ini marak di tengah masyarakat Indonesia yang menghabiskan hidupnya hampir 24 jam menatap gawai. 

Berangkat dari fenomena tersebut, film Sleep Call membawa isu kesepian yang dihadapi hampir setiap orang dan memilih 'jalan ninja', sleep call sebagai pelampiasan. 

"Jadi, film Sleep Call kita buat awalnya berangkat dari sebuah isu yang paling sering di alami oleh hampir semua orang, yaitu isu kesepian atau loneliness," ungkap Winston Utomo, CEO IDN Media. 

Winston Utomo juga menambahkan, Sleep Call hadir menjadi tren gaya hidup baru di kalangan generasi Z dan generasi di atasnya yang juga banyak melakukan tren ini untuk tetap berkomunikasi dengan pasangan. 

"Berangkat dari isu kesepian, ada sebuah tren yang sangat sering terjadi di kalangan gen z, yaitu tren sleep call. Mungkin di sini teman-teman atau punya anak yang seumuran gen Z atau teman-teman yang mungkin bukan gen Z, tapi juga pejiwa gen Z juga melakukan sleep call," tambahnya. 

2. Kehadiran banyak karakter perempuan

2. Kehadiran banyak karakter perempuan
Instagram.com/sleepcall.film

Film Sleep Call yang tayang pada 7 September 2023 mendatang, rupanya juga menarik sebuah permasalahan sosial masyarakat berupa pinjaman online atau pinjol yang menjerat banyak orang. 

Karakter yang difokuskan pun seorang perempuan yang terlilit pinjol hingga memilih sleep call sebagai jalan ninja untuk melampiaskan permasalahannya. Dibintangi oleh Laura Basuki sebagai pemeran utama, Sleep Call juga menghadirkan banyak karakter perempuan lainnya, lho!

"Kenapa karakter-karakter perempuan di IDN Pictures itu selalu menarik gitu, ya mungkin salah satu progresnya karena saya perempuan dan paling tidak yang bisa saya coba lakukan adalah karakter perempuan yang IDN Pictures buat itu istilahnya transfernya adil," ujar Susanti Dewi, Head of IDN Pictures & Produser Sleep Call

Selain dilatar belakangi oleh sang produser sebagai perempuan, film ini tidak lepas dari upaya produser dan IDN Pictures menggambarkan kekuatan perempuan dalam menjalani cobaan atau kesulitan hidup.

"Perempuan juga mempunyai rasa kesusahan, namun perempuan tentunya pasti akan berusaha untuk melewati semua kesulitan hidup, itu sih yang coba kita pegang dan yang lebih menarik untuk saya di Sleep Call ini," tambahnya.

Editors' Pick

3. Film bergenre suspense thriller

3. Film bergenre suspense thriller
Dok. IDN Pictures

Meskipun mengangkat isu kesehatan mental yang banyak dikemas dalam film bergenre drama, Sleep Call hadir dalam genre berbeda, suspense thriller

"Bergenre suspense thriller, film Sleep Call diharapkan dapat menangkap fenomena terkini ini secara akurat melalui media audio visual serta menambah ragam film bertemakan kesehatan mental di industri film Indonesia tahun ini," ungkap Fajar Nugros.

Sebagai sutradara, Fajar Nugros juga ingin memberikan pengalaman berbeda untuk penonton di bioskop. Bagi kamu yang masih asing dengan genre suspense thriller dan memiliki perhatian terhadap isu kesehatan mental dapat menonton film ini di bioskop mendatang, ya. 

"Cuma di sini kita menjelajah dunia suspense thriller karena sebagai film maker kita harus memberikan experience penonton yang berbeda di bioskiop dan suspense thriller salah satu genre yang mungkin memberikan pengalaman menonton yang berbeda, tidak jauh dengan horor," tambahnya. 

4. Proyek ketiga sutradara dengan Laura Basuki

4. Proyek ketiga sutradara Laura Basuki
Instagram.com/sleepcall.film

Rupanya, film Sleep Call bukanlah kerja sama pertama antara Fajar Nugros dengan Laura Basuki, lho! Ini menjadi kerja sama ketiga untuk mereka. 

"Kalau saya memang ini udah tiga kali kerja sama dengan Laura Basuki, terus saya selalu ingin kerja sama (dengan) dia karena kesan kerja pertama dengan dia, kerja kedua dengan dia, saya belajar profesionalisme banget dari dia. Saya yakin setelah petulangan ke mana-mana pasti dia skillnya sudah sangat tinggi," tutur Nugros.

Siapa sangka, sang sutradara bahkan menghubungi Laura Basuki secara pribadi demi menggaet aktris kelahiran 1988 ini untuk main dalam filmnya. 

"Waktu itu, begitu saya mendapatkan idenya, saya menulis sinopsisnya, saya belum ada scenario dan ngobrol sama Mba Santi ini udah waktunya ini pantes untuk ditawarkan ke Laura Basuki, jadi saya telfon ke Laura belum hubungin manajernya diobrolin lah dari situ. Jadi, pemilihan karakternya seperti itu," tambahnya. 

5. Laura Basuki memerankan tokoh kesepian

5. Laura Basuki memerankan tokoh kesepian
Instagram.com/sleepcall.film

Jika kamu menonton official trailer dari Sleep Call, Laura Basuki memainkan penuh emosional tokoh Dina Wijaya, sosok perempuan yang ditimpa banyak masalah hidup baik keungan dan percintaan. 

"Seperti yang tadi sudah dijelaskan sedikit, Dina ini adalah seseorang yang kesepian yang dalam kehidupannya dia merasa percintaannya selalu gagal dan akhirnya dia bisa menemukan kebahagiaan melaului sleep call ini," ungkap Laura. 

Dina Wijaya sendiri sosok perempuan penagih utang yang juga terlilit utang, terjebak dalam kerasnya hidup dan kesepian. Melampiaskan rasa lelahnya terhadap kehidupan, Dina mengambil jalur sleep call dengan orang asing yang dikenal melalui aplikasi kencan. 

Bagaimana kelanjutkan kisah dari Dina Wijaya? Nantikan filmnya, ya!

6. Pemilihan Rachel Vennya sebagai pemain

6. Pemilihan Rachel Ven sebagai pemain
Instagram.com/sleepcall.film

Ada yang menarik dalam film ini, yaitu kehadiran Rachel Vennya. Bagaimana tidak, film Sleep Call menjadi debut film pertamanya sebagai seorang aktris. Rachel Vennya pun mengungkap alasan di balik tertarik bermain film besutan Fajar Nugros ini.

"Sebenernya Mas Nugros sering nge-approach aku untuk main film, tapi aku nggak pede, terus yaudah di-approach mulu-akhrinya aku coba bilang ke Mas Nugros kayanya aku mau coba hal baru, yaudah deh aku coba di filmya Mas Nugros, tapi aku mau liat dulu script-nya gitu," ungkap Rachel Vennya.

Sebagai sutradara, pemilihan Rachel Vennya bukanlah tanpa alasan, melainkan sosok Rachel sangat berhubungan dengan tema utama film Sleep Call.

"Kita memilih berdasarkan kebutuhan dan karena filmnya tentang efek perkembangan teknologi komunikasi, sosmed dan lain-lain, makanya film ini membutuhkan Rachel Vennya yang muncul dari adanya perkembangan teknologi internet dan sosial media mewakili generasi itu." ujar Nugros. 

Itu dia informasi seputar film Sleep Call menyinggung isu kesehatan mental, ada Laura Basuki. Nantikan film besutan Fajar Nugros ini pada 7 September 2023 di bioskop.

Baca juga:

The Latest