Sebabkan Kanker Hingga Alzheimer, 5 Alat Masak Ini Ternyata Berbahaya!

Apakah salah satu alat masak berikut sering Mama gunakan?

21 Agustus 2020

Sebabkan Kanker Hingga Alzheimer, 5 Alat Masak Ini Ternyata Berbahaya
Freepik/senivpetro

Sering dianggap remeh, namun tahukah Mama? Ternyata alat masak di dapur bisa memengaruhi kesehatan keluarga, lho! Ada begitu banyak bahaya yang mengintai bila peralatan masak tidak digunakan dengan cara yang sesuai.

Sementara, beberapa alat masak lain, sebaiknya tidak digunakan untuk alasan kesehatan. Bila tidak diperhatikan, alat-alat masak tersebut dapat mengakibatkan penyakit serius dan kronis.

Nah, penasaran apa saja daftar alat masak yang perlu diwaspadai? Langsung saja, berikut Popmama.com telah merangkum 5 ulasan lengkapnya!

1. Panci dan teflon yang dapat menyebabkan kanker

1. Panci teflon dapat menyebabkan kanker
Freepik/suksao

Panci dan teflon menjadi alat masak yang populer di dapur banyak orang. Selain karena harganya yang terjangkau, kemampuan anti lengketnya juga dapat mempermudah Mama untuk memasak.

Meskipun demikian, alat masak jenis ini ternyata berbahaya saat digunakan dalam dua kondisi. Pertama, saat dipanaskan dengan suhu yang sangat tinggi, lapisan teflon akan terpisah dan mengeluarkan gas beracun.

Kedua, dalam pemakaian jangka panjang bila lapisan teflon tergores, zat-zat kimia yang didominasi oleh perfluorooctanoic acid (PFOA) yang apabila bercampur dengan makanan dan dikonsumsi terus-menerus bisa menyebabkan kanker. 

Editors' Pick

2. Aluminium foil menyebabkan alzheimer

2. Aluminium foil menyebabkan alzheimer
Cookpad.com

Aluminium foil merupakan alat masak berupa lembaran yang praktis dan multifungsi. Berbahan dasar logam, aluminium foil bisa menjadi konduktor yang efektif saat memanggang makanan dan mencegahnya agar tak cepat gosong.

Lembaran logam ini juga bisa menjaga makanan tetap hangat atau dingin, sekaligus bisa menjadi wadah makanan darurat.

Meski multi fungsi, studi dari Journal of Alzheimer’s Disease menyebutkan bahwa penggunaan aluminium foil secara terus-menerus bisa meningkatkan risiko terkena penyakit alzheimer dan neurodegeneratif lainnya.

Hal ini disebabkan oleh elemen logam pada aluminium foil yang bisa larut ke dalam masakan dalam proses memasak, khususnya untuk makanan pedas, asam, dan yang dipanaskan dengan suhu tinggi. 

3. Plastik pembungkus dan wadah makanan dapat mengganggu janin

3. Plastik pembungkus wadah makanan dapat mengganggu janin
Tokopedia/laris_88 computer

Plastik sering digunakan untuk membungkus makanan agar tetap awet atau digunakan sebagai wadah untuk makanan yang basah dan berkuah.

Praktis memang, tapi plastik bisa berbahaya bagi kesehatan terutama bila makanannya panas. Makanan panas memicu plastik mengeluarkan zat vinyl chloride, polyvinyl chloride, dan Bisphenol A.

Menurut American National Institutes of Health, zat-zat tersebut karsinogenik dan menyebabkan penyakit-penyakit seperti kerusakan organ tubuh, kanker, perlambatan hormon, dan gangguan janin. 

4. Peralatan masak berbahan tembaga menyebabkan keracunan

4. Peralatan masak berbahan tembaga menyebabkan keracunan
lowes.com

Secara visual, peralatan masak yang terbuat dari tembaga memang menggoda dan cantik untuk dilihat. Di balik warna oranye dan keemasannya, peralatan masak tembaga bisa menyebabkan kontaminasi logam ke dalam makanan.

Apabila tidak dilapisi, pemakaian secara konstan bisa menyebabkan lapisan tembaganya masuk ke dalam makanan, terlebih saat memasak makanan asam.

Bila terjadi dalam waktu yang lama, ada risiko untuk keracunan logam berat. Demi kesehatan keluarga, sebaiknya perhatikan betul penggunaan alat-alat yang digunakan untuk menyajikan makanan. 

5. Talenan dapat terkontaminasi bakteri

5. Talenan dapat terkontaminasi bakteri
Pexels/ Fábio Bueno

Alat masak ini bisa menjadi berbahaya apabila Mama tidak rutin membersihkannya. Pastikan selalu bersih agar tidak terkontaminasi bakteri.

Kontaminasi silang umumnya terjadi ketika Mama menggunakan talenan yang sama untuk memotong bahan makanan basah, berupa daging-dagingan dan bahan makanan kering, seperti sayur dan bawang-bawangan.

Keadaan ini akan diperparah ketika talenan sudah terkikis, karena pertumbuhan bakteri akan semakin pesat.

Oleh karenanya, sediakan dua buah talenan untuk memotong bahan-bahan makanan atau minimal gunakan dua sisi yang berbeda dari satu talenan untuk mengurangi risiko kontaminasi.

Tak kalah penting, bersihkan dan gantilah talenan secara rutin apabila sudah rusak. 

Nah, itulah kelima alat masak yang ternyata berbahaya bagi kesehatan tubuh. Mulai sekarang, sebisa mungkin kurangilah pemakaian kelima alat masak tersebut agar keluarga tetap terjaga!

Baca juga:

The Latest