Hati-Hati, Penyakit Berikut Ini Dapat Diwarisi dari Orangtua ke Anak!
Ketahui terlebih dahulu sebelum salah penanganan
14 Februari 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memiliki tubuh yang sehat tanpa penyakit adalah sebuah anugerah yang besar dan tak terbayarkan dari Tuhan.
Saat tubuh sakit, rasanya menjalani hidup pun sudah tak semangat lagi. Tak heran jika ada pepatah berkata bahwa sehat itu mahal.
Yup, memang begitulah kenyataanya. Namun, apa jadinya jika salah satu dari kita diberikan sebuah penyakit turunan?
Kecewa pastinya, namun apa daya, yang dapat kita lakukan adalah menjaganya agar tidak semakin menjadi-jadi.
For your information, besar kemungkinan jika penyakit warisan yang kamu miliki tersebut akan menimpa anak dan keturunanmu nanti.
Jika sudah begitu, maka ketahui gejalanya dengan cepat agar mereka dapat ditangani dengan baik sebelum terlambat.
Berbicara mengenai hal tersebut, kali ini Popmama.com akan memberikan 5 jenis penyakit yang dapat diwarisi dari orangtua kepada anaknya. Ingin tahu apa saja penyakitnya?
Keep scrolling!
1. Alergi
Kemungkinan anak diturunkan alergi dari orangtuanya berkisar sekitar 50-50%. Jika kedua orangtuanya memiliki riwayat alergi, maka kemungkinan anak untuk mengalami alergi akan lebih tinggi dari orangtuanya.
Namun, belum tentu irritant-nya akan sama juga. Gejalanya dapat berupa sering pilek, sinus, infeksi telinga, mata gatal, timbul ruam, bintik-bintik gatal atua batuk kronis.
Editors' Pick
2. Eksim
Eksim juga merupakan salah satu reaksi alergi, namun seringkali muncul akibat pola hidup atau lingkungannya yang kurang baik. Sehingga banyak penderita eksim yang juga bukan akibat turunan orangtua melainkan pola hidup atau makan yang kurang sehat.
Hal tersebut mengakibatkan sistem imun yang kurang seimbang. Eksim sendiri memilik banyak jenis, seperti dyshidrotic eczema, atopic eczema, numularis eczema, seborrhoic eczema, dan banyak lagi.
3. Sindroma iritasi usus
Anak dengan kondisi kolik yang memiliki orangtua dengan riwayat sindroma iritasi usus atau refluks dapat lebih mudah sakit dibandingkan dengan bayi lain.
Gejalanya dapat berupa sakit perut kram yang dirasakan terus menerus, sembelit, serta diare berkepanjangan. Jika sudah begini, lebih baik perhatikan pola makan anak, jauhi makanan yang dapat mempengaruhi kesehatannya.
4. Masalah pengelihatan
Masalah pengelihatan seprti rabun jauh, buta warna, serta mata malas juga dapat diwariskan dari orangtua. Jika kedua orangtua mengalami rabun jauh, maka kemungkinana anak juga mewarisi penyakit tersbeut.
Biasanya orangtua mewariskan 25-30% dari masalah pengelihatan mereka pada anak-anaknya. Untuk buta warna, biasanya lebih sering dialami oleh anak laki-laki.
Gejala yang dialami biasanya berupa sakit kepala, juling, atau sering mengeluarkan air mata saat menonton atau membaca.
5. Migrain
Sakit kepala sebelah yang dapat membuat anak lemas ini seringkali diturunkan dari orangtua. Jika salag satu orangtua menderita migrain, maka kemungkinanan diturunkan pada anak adalah sebesar 50%.
Gejalanya dapat berupa sakit kepala yang berdenyut-denyut pada bagian depan atau samping saja, mual dan muntah, serta kepekaan terhadap cahaya.
Nah, itulah kelima penyakit yang diwarisi oleh orangtua pada anak-anaknya. Apakah kamu memiliki salah satu dari kelima penyakit tersebut?
Jika iya, coba ketahui gejalanya pada anak, agar dapat ditangani secepatnya sebelum terlambat!
Baca juga:
- Berbahaya! 5 Jenis Penyakit Kulit Ini Sebabkan Gangguan Ejakulasi
- Memicu Kematian, Penyakit Tidak Menular Perlu Konsultasi saat Pandemi
- Cegah Penyakit di Musim Hujan dengan 5 Langkah Tepat Ini
