Tinea Cruris, Gatal Selangkangan Akibat Jamur Kulit yang Berbahaya

Tinea Cruris merupakan suatu infeksi jamur yang terjadi di area lipatan tubuh yang lembap seperti selangkangan. Biasanya infeksi ini menyebabkan timbulnya kemerahan di kulit, sensasai rasa panas, serta muncul rasa gatal yang tidak tertahankan.

"Sebenernya penyebab selangkangan gatal itu banyak. Bisa karena alergi, eksim, gigitan serangga dan lain-lain. Tapi yang paling sering yang bikin rasanya gatal banget pengen garuk terus itu infeksi jamur yang disebut tinea cruris," kata dokter Ekida melansir dari unggahan Instagramnya pada Senin (26/6/2023).

Menurut dokter Ekida, tinea cruris terjadi karena adanya infeksi jamur. Jamur penyebab tinea cruris berukuran kecil, sehingga untuk mengetahui keberadaannya harus menggunakan bantuan mikroskop.

"Jamurnya bukan kayak jamur enoki ya. Jamurnya tuh kecil banget, harus dilihat pakai mikroskop," ungkapnya.

Jamur seperti diketahui sangat suka hidup di tempat yang panas, lembap atau basah. Karena alasan inilah, jamur banyak ditemukan di area lipatan tubuh salah satunya selangkangan.

"Apalagi kalo orangnya gemuk dan punya diabetes. Karena dilipatan selangkangannya itu sering basah," tambahnya.

Dalam unggahan video reels di Instagramnya, dokter Ekida juga menambahkan gambaran kulit seseorang yang mengalami tinea cruris. Menurutnya gatal akibat tinea cruris biasanya menyebabkan perubahan warna di kulit, serta menimbulkan ruam dan rasa gatal yang tidak tertahankan.

"Gambaran kulitnya biasanya bulat, dengan tepi yang lebih aktif dan merah, dan bagian tengahnya itu kayak udah sembuh. Jamur ini bikin rasanya gatal terus, rasanya pengen garuk terus," ungkapnya.

Mengalami tinea cruris memang bisa menimbulkan rasa tidak nyaman di tubuh. Namun saat mengalami gatal yang tak tertahankan, kamu perlu menahan diri untuk tidak menggaruknya ya. Sebab menggaruk bisa menyebabkan robekan kecil di kulit, sehingga bakteri bisa masuk dan menyebakan infeksi semakin parah.

"Ini (menggaruk kulit) sebenarnya nggak bagus. Karena setiap menggaruk kulit bikin robekan kecil pada kulit, sehingga bakteri bisa masuk dan bisa jadi infeksi tambahan yaitu bakteri yang bikin bernanah," tambah dokter Ekida.

Dokter Ekida menyampaikan bahwa tinea cruris adalah hal yang umum dialami seseorang. Ini bisa dicegah dengan menjaga kebersihan area selangkangan dan memastikan kondisinya tetap kering. Selain itu hindari menggaruk area kulit yang terasa gatal.

Sementara untuk pengobatan, dokter Ekida menyarankan penggunaan krim atau salep anti jamur 2 hingga 4 minggu. Namun jika rasa gatal muncul dan tak bisa ditahan, kamu bisa mengonsumsi obat anti gatal. Tapi perlu diingat bahwa, pengobatan infeksi jamur membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

"Gunakan salep anti jamur 2 sampai 4 minggu, karena pengobatan jamur ini lama. Jangan sampai baru pakai 2 atau 3 hari langsung bilang nggak cocok. Ya, nggak bakal sembuh," tutupnya.

Demikian tadi penjelasan lengkap mengenai tinea cruris, gatal selangkangan akibat jamur kulit yang berbahaya. Mulai sekarang, jangan lupa untuk jaga kebersihan tubuh terutama area selangkangan ya!