Mirip dengan konsep love language atau bahasa cinta, bahasa permintaan maaf atau apology language adalah bagaimana cara seseorang untuk mengungkapkan permintaan maaf, lebih dari sekedar kata-kata "saya minta maaf" saja.
Kita dan orang-orang di sekitar, terhubung dengan cara yang berbeda. Bagi Mama, mungkin kalimat "saya minta maaf, saya yang salah." rasanya sudah cukup. Namun untuk orang lain, kalimat tersebut bisa saja terasa 'kosong' dan dangkal untuk menyelesaikan konflik.
Apology languages dikenal setelah Gary Chapman, PhD, menulisnya dalam buku The Five Languages of Apology bersama Jennifer Thomas. Pada dasarnya Gary mengatakan bahwa apology languages adalah cara kita menyampaikan atau menunjukkan maaf.
Nah Ma, penasaran dengan lima apology languages? Kali ini Popmama.com telah merangkumnya dari berbagai sumber.
Disimak, ya!
