Bedah Karakter Film NKCTHI: Aurora, Si Anak Tengah yang Punya Goresan

04 Des 2019, 16:10 WIB

Instagram.com/filmnkcthi

Penggemar buku Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini sudah semakin tidak sabar dengan hadirnya anak-anak dari keluarga Narendra yang memiliki banyak rahasia. Angkasa, Aurora dan Awan sebagai tiga kakak beradik yang mulai memberontak menyebabkan terungkapnya rahasia dan trauma besar dalam keluarga mereka.

"Jadwal tayang film NKCTHI menjadi 2 Januari 2020. Film pembuka awal tahun 2020 yang bisa ditonton bersama keluarga, orangtua dan sahabat terdekat kamu. Karena cerita film ini berasal dari kamu buat kamu dan kita semua,"ujar Produser Anggia Kharisma pada (26/11/2019) di kawasan Kuningan.

Dalam film ini, Sheila Dara Aisha memerankan karakter anak tengah di keluarga Narendra bernama Aurora. Kisah anak tengah yang masa kecilnya digambarkan menjadi seorang atlit renang, namun saat dewasa berubah menjadi seorang seniman.

"Ada beberapa pengalaman Aurora yang relate sama pengalaman pribadi aku," ujar Sheila Dara.

Untuk Mama yang ingin mengenal lebih dekat karakter dari Aurora di film NKCTHI, kali ini Popmama.com telah merangkumnya.

1. Aurora berbakat dalam menyimpan goresan lukanya sendirian

Instagram.com/filmnkcthi

Aurora menjadi anak perempuan di keluarga Narendra yang paling berbakat dan selalu dapat diandalkan. Aurora selalu gigih untuk meraih apa yang dia inginkan.

Meskipun keunikan dan kemandirian dari Aurora kerap kali mewarnai keluarga sebagai orang terdekatnya, namun tanpa disadari ada goresan di hatinya yang disimpan sendiri. Hal inilah yang memancing karya-karya seninya begitu gelap.

Bisa dibilang Aurora merupakan mendung yang dirayakan keluarganya. Apalagi Aurora memiliki hujannya sendiri, mempunyai bahasanya sendiri hingga mampu memperjuangkan hidupnya sendiri dibandingkan Angkasa dan Awan.

2. Aurora, anak tengah yang menjaga jarak dengan keluarganya

Instagram.com/filmnkcthi

Bumi nggak hanya berputar buat kita. Jadi jangan egois.

Sebagai anak tengah, Aurora harus menjalani peran sebagai adik yang mandiri sekaligus kakak yang bisa jadi contoh untuk adiknya bernama Awan.

Walau harus melewati jalan perjuangan yang panjang, lelah mungkin menjadi salah satu kata yang dipendam oleh Aurora jauh di lubuk hati terdalamnya. Berbagai rahasia yang disimpan Aurora sendirian membuatnya menjadi sosok mendung dengan berbagai kabut.

"Aurora itu memang tipikal anak tengah banget ya. Awan memang cenderung dekatnya sama Angkasa karena mungkin dia seorang kakak yang menganyomi. Berbeda dengan Aurora yang memiliki dunianya sendiri dan mungkin karena dia sejak kecil sudah bisa melakukan segala hal secara mandiri. Di rumah pun dia memiliki ruang sendiri berupa studio di mana Aurora berkarya dan isinya semua itu hasil karya seninya. Meskipun begitu bukan berarti hubungan Awan dan Aurora itu jelek, kita tetap kakak adik biasa hanya saja perhatiannya lebih banyak ke Awan," kata Rachel Amanda saat ditemui pada Selasa (26/11/2019).

3. Aurora masih butuh tempat bersandar

Instagram.com/filmnkcthi

Sejak kecil Aurora menjadi yang paling diandalkan, sehingga anggota keluarganya yang lain menganggap anak tengah ini sebagai sosok yang mandiri. Padahal direlung hati terdalam Aurora, dirinya masih butuh tempat bersandar.

Perasaan yang tak tersampaikan membuat Aurora seperti warna abu-abu di antara Angkasa dan Awan. Warna yang mempunyai arti dan maknanya tersendiri dibanding yang lain.

"Dari semuanya, kamu yang paling kuat dan yang bisa memperjuangkan segala sesuatu sendirian," kata sang Mama.

Begitulah beberapa karakter yang dimiliki oleh Aurora apalagi diperkuat dengan tagar #SetiapKeluargaPunyaRahasia. Offical teaser mengenai Aurora di film NKCTHI juga semakin membuat penasaran ya, Ma.

Bekerjasama dengan IDN Media, Blibli.com dan XRM Media, film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini akan tayang di bioskop kesayangan.

Teruntuk Mama dan keluarga yang sudah tak sabar menyelami lebih dalam mengenai cerita tentang Angkasa, Aurora dan Awan. Nantikan film NKCTHI yang akan tayang lebih awal yakni 2 Januari 2020.

Jangan sampai terlewat ya, Ma!