Daftar Soundtrack Film Patah Hati yang Kupilih, Ada Lagu Prilly Latuconsina

Dalam Patah Hati yang Kupilih, musik tidak hanya berfungsi sebagai latar, tetapi menjadi bahasa emosional bagi Alya dan Ben. Setiap lagu membantu menyampaikan perasaan yang sulit diucapkan lewat dialog, terutama saat karakter berada di titik paling rapuh.

Berikut deretan soundtrack yang mengiringi film Patah Hati yang Kupilih, antara lain:

• 'Peri Cintaku' – Ziva Magnolya

• 'Dia' – Coldiac

• 'Tuk Singgah' – Prilly Latuconsina feat Daun Jatuh

• 'Aksaraku' – T Rucira

Keempat lagu tersebut menyatu dengan alur cerita, seolah membuat perjalanan cinta Alya dan Ben terasa lebih dalam serta personal bagi penonton.

Beberapa soundtrack digunakan tepat di momen ketika hubungan Alya dan Ben diuji oleh perbedaan keyakinan serta restu keluarga. Lagu 'Dia' dari Coldiac hadir di fase kebimbangan Ben, seolah memperkuat rasa ragu dan konflik batin yang ia pendam.

Sementara itu, lagu 'Tuk Singgah' terasa sangat relevan saat hubungan mereka berada di titik abu-abu di mana terasa tidak benar-benar bersama, tetapi juga belum sepenuhnya berpisah. Lagu ini menegaskan bahwa cinta mereka masih ada, namun tak lagi memiliki ruang untuk bertumbuh.

Menjelang akhir film Patah Hati yang Kupilih, 'Aksaraku' dari T Rucira menjadi pengiring momen reflektif Alya saat ia belajar menerima kenyataan. Lagu ini membawa nuansa tenang, seolah menuntun penonton menuju fase berdamai dengan keputusan yang menyakitkan.

Di sisi lain, 'Peri Cintaku' terasa seperti pengingat akan cinta tulus yang pernah tumbuh di antara Alya dan Ben. Kehadiran soundtrack ini membuat penutup film terasa lebih membekas, meninggalkan rasa haru sekaligus keikhlasan setelah kisah mereka berakhir.

Lewat alunan lagu-lagunya, film Patah Hati yang Kupilih menghadirkan emosi yang mengalir pelan namun menetap. Beberapa soundtrack film ini membuat kisah Alya dan Ben terasa semakin dekat serta sulit dilupakan.