5 Fakta Abidzar Marah Umi Pipik Dihina Netizen

Kronologi perseteruan ini bermula saat akun @SoundOfYogi milik Yogi Nata Sukma membagikan tangkapan layar berita 'Abidzar Ungkap Alasan Tak Lulus SMA dan Tak Memiliki Ijazah' pada 11 Februari 2025.

"Jadi yang akan kami somasi itu pertama akun atas nama Yogi Natasukma. Itu sangat jelas di komentarnya menyampaikan Umi Pipik adalah, 'Ibu yang goblok'," kata Rendy Anggara Putra, kuasa hukum Abidzar.

Unggahan tersebut disertai caption yang menghina Umi Pipik ketika Abidzar sedang menjadi perbincangan hangat setelah film terbarunya yang diadaptasi dari webtoon Korea dirilis. Di hari yang sama, akun @Fid0Dild0 milik Fransois Sigit mengomentari cuitan tersebut dengan kata-kata yang mengandung hinaan.

Setelah dua bulan berlalu sejak kejadian tersebut, Abidzar akhirnya melakukan konferensi pers untuk mensomasi Yogi Nata Sukma dan Fransois Sigit. Kedua netizen tersebut diduga mengungkapkan kata-kata yang mengandung hinaan kepada Umi Pipik.

"Umi mendukung, pastinya Umi nggak terima, pasti Umi nggak bisa memperlihatkan itu ke teman-teman semua dikarenakan harus jaga imej pasti. Cuma saya sebagai anak mewakili keluarga, diri saya sendiri, bahkan mewakili ibu saya. Saya nggak main-main di sini," tegas Abidzar.

Rendy juga menyatakan bahwa pihaknya telah mengantongi bukti-bukti dugaan penghinaan dari kedua akun tersebut dan siap membawanya ke jalur hukum.

Akun @SoundOfYogi sudah menghapus cuitannya tentang Umi Pipik. Akun tersebut juga mengaku ingin menghubungi Abidzar untuk meminta maaf atas tindakannya karena telah menghina Umi Pipik.

Di sisi lain, Fransois Sigit memilih untuk mem-private akunnya setelah somasi tersebut diberikan. Bahkan saat berita ini dirilis, akun tersebut sudah tidak bisa ditemukan di platform X. Hal ini menunjukkan adanya respons dari kedua netizen tersebut terhadap somasi yang dilayangkan oleh Abidzar.

Abidzar memberikan waktu selama 2x24 jam kepada kedua netizen untuk menunjukkan itikad baik dengan menghubungi pihaknya atau manajemen. Jika dalam waktu tersebut tidak ada respons, maka Abidzar akan melanjutkan somasi ini ke ranah hukum dengan membuat laporan ke kepolisian.

"Kami secara resmi peringatkan untuk segera bertemu, menghubungi tim kuasa hukum atau melalui manajer. Kami beri waktu 2 x 24 jam. Apabila dalam waktu 2 x 24 jam yang bersangkutan tidak menghadap, maka kami akan teruskan ke proses hukum untuk laporan kepolisian," kata Rendy Anggara Putra.

Abidzar mengungkapkan bahwa salah satu tujuan dari somasi tersebut sebagai sebuah peringatan. Tujuannya agar masyarakat lebih berhati-hati dan bijaksana dalam menggunakan media sosial.

"Hal yang sedang kita tanggapi ini menurut saya ini sudah berlebihan, sudah melewati batas, dan saya akan membawa ke jalur hukum dan ini bisa menjadi peringatan untuk semua agar lebih berhati-hati dan bijaksana dalam bersosial media," tutur Abidzar.

Ia berharap tindakannya ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pengguna media sosial untuk tidak sembarangan menuliskan komentar yang berpotensi menyakiti perasaan orang lain.

Nah, itulah penjelasan terkait beberapa fakta Abidzar marah Umi Pipik dihina netizen yang sedang viral. Semoga kasusnya segera terselesaikan ya, Ma.