7 Fakta Keluarga Will Champion Drummer Coldplay

William Champion lahir di Southampton, Hampshire, Inggris, pada 31 Juli 1978 dan dibesarkan di pinggiran kota Highfield dekat dengan Universitas Southampton. Kampus tersebut merupakan tempat orangtua Champion mengajar sebagai dosen arkeologi. 

Papanya, Timothy Champion, adalah seorang profesor arkeologi. Sementara itu, mamanya yang bernama Sara adalah doktor arkeologi pra sejarah. 

Sara, mama dari Will Champion merupakan doktor arkeologi pra sejarah meninggal dunia karena kanker pada 2000 lalu. 

Coldplay sebagai grup musik yang menaungi Will Champion menyumbang pada kampanye Universitas Southampton untuk Pusat Imunologi Kanker. Mereka memilih kampanye tersebut usai kematian Sara sejak 2000 lalu. 

"Kanker adalah penyakit yang mematikan yang memengaruhi banyak dari kita. Pekerjaan yang dilakukan Universitas Southampton benar-benar merupakan terobosan baru dan kami sangat senang dapat mendukungnya dengan cara ini. Sungguh menakjubkan hal ini terjadi di Southampton," kata Will.  

Grup band asal Inggris bernama Coldplay berhasil melahirkan album perdana, 'Parachuters' pada 2000. Di balik keberhasilan Coldplay dengan album perdananya, salah satu dari personelnya sedang merasakan duka yang mendalam. 

Mamanya Will Champion, Sara, meninggal dunia pada 2000 usai mengidap kanker. Kepergiannya itu bertepatan ketika proses penggarapan album Parachutes sampai pada akhirnya album perdana Coldplay tersebut dipersembahkan untuk mama Will.

Hal ini menjadi perpaduan hangat antara prestasi dan persahabatan mereka. 

Sara bekerja di Departemen Arkeologi di Universitas Southampton selama hampir tiga puluh tahun. Selama berada di sana, perempuan tersebut sering bekerja sampai larut malam, mendirikan kemah di kantornya untuk mengatur proyek penelitian bagi murid-muridnya. 

"Dia adalah perempuan yang luar biasa, cantik, dan guru yang baik. Kombinasi energinya yang tidak nyata dan pengabdiannya pada pekerjaannya membuat ia sangat populer di kalangan semua orang mulai dari dosen sampai mahasiswa," ungkap Direktur New College, Bob Fryer. 

"Sara sangat berkomitmen terhadap standar akademis dan intelektual dan mengharapkan yang terbaik dari murid-muridnya," lanjut Bob. 

Bakat Will dalam bermain musik sudah terlihat ketika masih belia. Peran mamanya yang ikut memetik gitar ketika Will kecil turut mendorong minatnya dalam bermusik. 

Di usianya yang ke-8 tahun, Will tak ingin lepas dari alat musik pianonya. Seiring dengan bertambahnya usia, ia juga mempelajari alat musik lain, seperti bass dan drum. 

Will Champion menjadi anggota Coldplay pertama yang menikah. Ia menikah dengan Marianne sejak 2003 silam dan telah dikaruniai tiga anak. 

Diketahui bahwa Marianne Dark adalah perempuan asal Inggris yang kini dikenal sebagai istri seorang drummer dalam sebuah grup band terkenal. Sebelum menikah, Marianne pernah bekerja sebagai seorang guru. 

Kini Marriane tak lagi meneruskan kariernya tersebut dan memutuskan untuk mengurus ketiga anaknya. 

Sejak menikah secara tertutup dengan Marianne, informasi mengenai keluarga Will Champion semakin tak mudah diketahui. Keduanya terlihat menikmati kebersamaan satu sama lain tanpa sorotan kamera hingga jarang diterpa isu miring. 

Mereka kini telah menyandang status sebagai orangtua untuk ketiga anaknya. Putri pertama mereka bernama Ava Champion yang berjenis kelamin perempuan lahir pada 28 April 2006. 

Sementara itu, anak kedua dan ketiganya merupakan putra kembar yang lahir pada 7 Mei 2008 yang bernama Juno Champion dan Rex Champion.

Demikian fakta keluarga Will Champion drummer Coldplay yang berhasil dihimpun. Diketahui bahwa kehidupan pribadi Will Champion sangat tertutup meskipun sosoknya berasal dari grup band internasional.