Merasa Kesepian Jadi Single Mom, Ayu Ting Ting Curhat ke Habib Umar

Dalam majelis itu, Ayu Ting Ting mengungkapkan isi hatinya di depan Habib Umar dan para jamaah. Ayu memperkenalkan diri dengan nama lengkapnya, Ayu Rosmalina, dan menceritakan perjuangannya membesarkan anak seorang diri. Meski sering merasa kuat, Ayu tak menutupi bahwa ada kalanya rasa sepi dan lelah datang menghampiri.

Dengan nada penuh kerendahan hati, Ayu bertanya bagaimana cara agar tetap sabar dan yakin bahwa takdir Allah selalu yang terbaik.

“Perkenalkan saya Ayu Rosmalina, saya ingin bertanya. Saya seorang ibu yang selama ini membesarkan anak saya seorang diri. Kadang saya merasa kuat, tapi di sisi lain saya merasakan sepi dan lelah menanti jodoh yang tepat. Bagaimana cara saya menjaga kesabaran dan tetap berbaik sangka kepada Allah subhanahu wa ta'ala, bahwa waktu dan takdirnya selalu jadi yang terbaik. Amin. Terima kasih, Habib. Mohon doa dan pencerahannya," tanya Ayu ke Habib Umar.

Ungkapan jujur Ayu ini sontak membuat banyak orang tersentuh. Sebagai figur publik, Ayu dikenal tegar membesarkan Bilqis tanpa kehadiran sosok papa, namun momen tersebut menunjukkan sisi manusiawinya yang tetap mencari kekuatan dari Allah SWT.

Menanggapi pertanyaan Ayu Ting Ting, Habib Umar Bin Hafidz memberikan nasihat yang sangat menenangkan. Beliau mengatakan bahwa tugas seorang mama dalam mendidik anak adalah pencapaian derajat tinggi di sisi Allah.

Menurut Habib Umar, mendidik anak berarti berinteraksi langsung dengan makhluk ciptaan Allah untuk menjadikannya manusia yang membawa kebaikan di masyarakat.

Habib Umar juga menjelaskan bahwa setiap kebaikan yang dilakukan anak hasil dari pendidikan mamanya akan menjadi pahala yang terus mengalir, bahkan setelah sang mama meninggal dunia. Ini disebut sebagai amal jariah yang tak akan terputus.

Pesan ini seolah menjadi penguat bagi Ayu, bahwa perjuangannya selama ini tidak sia-sia dan bernilai ibadah yang besar.

Dalam nasihatnya, Habib Umar juga mengingatkan bahwa banyak perempuan lain diuji dengan hal serupa, bahkan ada yang lebih berat. Beliau mencontohkan Siti Aminah, ibunda Nabi Muhammad SAW, yang juga membesarkan putranya seorang diri setelah papanya wafat.

Habib Umar menyebut ada kemiripan antara perjuangan Ayu dengan perjuangan Siti Aminah dan juga Siti Fatimah yang setia mengurus rumah tangga dengan penuh kesabaran.

Sebagai penutup, Habib Umar memberikan amalan ringan namun penuh makna untuk menenangkan hati yakni membaca Subhanallah 33 kali, Alhamdulillah 33 kali, dan Allahu Akbar 34 kali sebelum tidur. Zikir ini diyakini bisa menambah energi, kekuatan, dan ketenangan batin bagi setiap muslim, terutama bagi para mama yang berjuang sendiri membesarkan anak-anaknya.

Itulah rangkuman Ayu Ting Ting curhat ke Habib Umar soal kesepian jadi orangtua tunggal. Nasihat yang disampaikan Habib Umar Bin Hafidz untuk Ayu Ting Ting menjadi pengingat indah bagi banyak perempuan, terutama para ibu tunggal yang sedang berjuang sendirian.

Melalui kisah ini, kita belajar bahwa setiap kesulitan memiliki makna dan setiap perjuangan seorang ibu tidak pernah luput dari pandangan Allah SWT. Dengan kesabaran, doa, dan zikir yang istiqamah, hati akan senantiasa diberi kekuatan untuk menjalani takdir terbaik dari-Nya.