Aghnia Punjabi Tepis Isu Telat Bayar Gaji Suster yang Aniaya Anaknya
Gaji IPS di bulan April 2024 juga telah dibayar Aghnia
3 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selebgram Aghnia Punjabi dengan tegas menepis tudingan bahwa telat membayar gaji suster berinisial IPS (27) yang diketahui menganiaya anaknya berinisial JAP di Kota Malang.
Menurut Aghnia, isu tersebut tak benar dan tak bisa dipertanggungjawabkan. Pasalnya, Aghnia dan suami mengaku tak pernah telat ketika membayar jasa suster IPS setiap bulannya.
Diketahui, isu telat bayar gaji itu muncul lantaran pengakuan dari suster IPS kepada kuasa hukumnya. Kuasa hukum IPS mengatakan, pemicu IPS menganiaya anak dari Aghnia karena kesal gajinya telat diberikan.
Berikut ini, Popmama.com rangkum soal Aghnia Punjabi tepis isu telat bayar gaji suster IPS yang aniaya anaknya.
Simak informasinya, yuk!
1. Tanggapan Aghnia Punjabi mengenai gaji suster
Melalui InstaStory Aghnia, dia menjelaskan kalau gaji yang diberikan kepada suster IPS selalu tepat waktu dan tak melebihi dari tenggat seharusnya. Diketahui, suster IPS mulai berdinas di kediaman Aghnia tertanggal 13 Oktober 2023 yang seharusnya menerima gaji di tanggal yang sama pula.
Namun, saat itu Aghnia menawarkan kepada suster IPS agar menerima gaji di kisaran tanggal 1-5, dibanding menerima gaji di tanggal 13. Akhirnya, suster pun mengiyakan tawaran itu dan merasa senang sebab gaji yang diterima lebih awal dari tanggal yang seharusnya.
“Saya menawarkan, mau nggak mbak kayak semua yang kerja di rumah gajiannya tanggal 1-5 daripada tanggal 13 kelamaan. Susternya sangat mau dan mengiyakan malah kesenangan banget karena cepat terima gaji,” jelas Aghnia.
Seiring berjalannya waktu, Aghnia dan keluarga rutin membayar gaji suster IPS di tenggat waktu yang sudah disetujui. Sambil menunjukkan bukti transfer, dari bulan November 2023 - Maret 2024 gaji selalu dibayar Emy tepat waktu, tak pernah telat dari tanggal 5 setiap bulannya.
“Berikut bukti trf (transferan) nggak ada yang lebih dari tanggal 5 apalagi lebih dari tanggal 13, nggak mungkin banget!” tegasnya.
2. Gaji bulan April juga telah dibayar oleh Aghnia Punjabi
Faktanya, pasca penganiayaan, gaji suster IPS masih diberikan oleh Aghnia Punjabi. Saat itu, pihak Aghnia memberikan ke penjara dan diterima langsung oleh suster IPS. Emy menyebut, bukti dari kepolisian langsung sebab dirinya tak boleh mendokumentasikan pertemuan itu.
“Bahkan bulan April aku kasih gajinya ke penjara, diterima langsung sama ibunya (suster IPS). Bukti dari kepolisian langsung karena kita nggak boleh mendokumentasikan,” terang Aghnia.
Aghnia membeberkan alasan berikan gaji suster IPS di bulan April, yakni untuk mengakhi kontrak dengan suster IPS. Selain itu, Aghnia merasa iba sebab suster IPS memiliki anak yang berumur 2,5 tahun.
“Ibunya memang sangat salah besar tapi aku nggak mau anaknya menanggung itu. Kasihan anaknya, 2,5 tahun dan itu gaji terakhir emang hak dia (suster IPS). Jadi, aku juga bebas tanggungan,” tutur Aghnia.
3. Alasan suster IPS lakukan kekerasan ke korban JAP
Menurut informasi resmi Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, suster IPS melakukan kekerasan terhadap JAP adalah terlapor kesal karena korban tidak ingin diobati oleh terlapor, sehingga terlapor tak sabar lalu melakukan kekerasan terhadap korban.
Kejadian itu di hari Jumat (29/3/2024) sekitar pukul 04.18 WIB di Kota Malang. Pelaku penganiayaan adalah IPS, perempuan (27). Terlapor melakukan kekerasan termasuk memukul, menarik rambut, menindih badan dan kekerasan lainnya.
Akibat kekerasan tersebut, korban mengalami memar dan luka di beberapa bagian tubuh. Kini, korban dalam penanganan unit Pelayanan Perempuan dan Anak Polresta Malang Kota.
Itulah informasi tentang Aghnia Punjabi yang tepis isu telat bayar gaji suster IPS. Semoga kita bisa belajar dari pengalaman tersebut ya, Ma.
Baca juga:
- 6 Fakta Keluarga Aghnia Punjabi, Anaknya Disiksa Pengasuh
- Rachel Vennya Bela Aghnia Punjabi yang Disalahkan atas Kasus Jana
- Pasal Kekerasan Fisik terhadap Orang Lain Sesuai Jenis Penganiayaannya
