Dosa Fitnah Menurut Al-Qur'an dan Hadis, Bisa Masuk Neraka Jahanam

Dalam hukum Islam, fitnah sering disebut sebagai salah satu dosa yang sangat besar

8 April 2024

Dosa Fitnah Menurut Al-Qur'an Hadis, Bisa Masuk Neraka Jahanam
Freepik

Pada umumnya, tuduhan palsu atau fitnah dianggap sebagai perbuatan yang sangat serius dalam banyak agama dan budaya. Dampak dari perbuatan tersebut dapat sangat merusak, baik bagi pelaku maupun korban.

Perlu diketahui bahwa Al-Qur'an sebagai sumber ajaran agama Islam memberikan penekanan kuat tentang kerusakan yang ditimbulkan oleh fitnah.

Dalam konteks Islam, Al-Qur'an menyatakan bahwa hukuman bagi mereka yang menyebabkan fitnah lebih besar daripada hukuman untuk pembunuhan (Al-Qur'an, Al-Baqarah:217).

Allah juga memperingatkan bahwa menyebarkan fitnah tanpa pengetahuan dan dengan ringan hati adalah perbuatan yang sangat serius (Al-Qur'an, An-Nur: 15).

Dampak dari fitnah tidak hanya terasa oleh pelaku dan korban, tetapi juga memiliki konsekuensi besar dalam pandangan Allah. Oleh karena itu, hukuman ilahi bagi mereka yang terlibat dalam fitnah sangat serius dan menakutkan.

Berikut ini Popmama.com akan memberikan informasi terkait dosa fitnah menurut Al-Qur'an dan hadis. Ketahui juga konsekuensi serius yang dapat ditimbulkan akibat perbuatan tak terpuji ini.

Penasaran? Yuk, Keep scrolling untuk membacanya!

1. Allah berjanji tidak akan memercayai orang yang menyebar fitnah

1. Allah berjanji tidak akan memercayai orang menyebar fitnah
Unsplash/T

وَالَّذِيۡنَ يَرۡمُوۡنَ الۡمُحۡصَنٰتِ ثُمَّ لَمۡ يَاۡتُوۡا بِاَرۡبَعَةِ شُهَدَآءَ فَاجۡلِدُوۡهُمۡ ثَمٰنِيۡنَ جَلۡدَةً وَّلَا تَقۡبَلُوۡا لَهُمۡ شَهَادَةً اَبَدًا‌ ۚ وَاُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الۡفٰسِقُوۡنَ

Artinya: 

“Dan orang-orang yang menuduh perempuan-perempuan yang baik-baik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya. Dan mereka itulah orang-orang yang fasik.” (QS. an-Nur: 4)

Ayat tersebut mengindikasikan bahwa jika seseorang menuduh seorang muslim berzina tanpa memiliki empat saksi sebagai bukti, maka hukumannya adalah mendapatkan 80 cambukan dan statusnya menjadi seorang yang berdosa, dan kesaksiannya tidak akan diakui selamanya.

Editors' Pick

2. Allah berjanji tidak akan memasukannya ke surga-Nya

2. Allah berjanji tidak akan memasukan ke surga-Nya
Pexels/Tayebmezahdia

Di akhirat, mereka yang menyebarkan fitnah tidak akan diizinkan masuk surga. Nabi Muhammad menegaskan hal ini dengan mengatakan,

"Orang yang menyebarkan tuduhan palsu tidak akan masuk surga." (Sahih Al-Bukhari dan Sahih Muslim)

Sebagai orang yang beriman adalah tugas kita untuk memperkuat ikatan persaudaraan dan tidak terlibat dalam perilaku merusak.

3. Allah berjanji akan menjerumuskannya ke dalam neraka

3. Allah berjanji akan menjerumuskan ke dalam neraka
Freepik/BillionPhotos

Surga tidak akan tersedia bagi orang yang senang menyebar fitnah, sehingga mereka akan berakhir di neraka. Apabila orang lain memercayai dan menindaklanjuti fitnah yang disebar oleh mereka, itu akan menjadi dosa yang terus-menerus untuk si penyebar fitnah.

Jika tak segera bertaubat, neraka adalah tempat yang tepat bagi mereka. Sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta'ala,

إِنَّمَا ٱلْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا۟ بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

Artinya:

“Sesungguhnya orang yang beriman itu adalah bersaudara, maka damaikan antara dua saudara kamu (yang bertelingkah) itu, bertakwalah kamu kepada Allah, supaya kamu mendapat rahmat.” (QS. Al Hujurat: 10)

4. Allah juga berjanji akan menjeremuskan ke neraka jahanam

4. Allah juga berjanji akan menjeremuskan ke neraka jahanam
Pixabay/Jeronym

إِنَّ ٱلَّذِينَ فَتَنُوا۟ ٱلْمُؤْمِنِينَ وَٱلْمُؤْمِنَٰتِ ثُمَّ لَمْ يَتُوبُوا۟ فَلَهُمْ عَذَابُ جَهَنَّمَ وَلَهُمْ عَذَابُ ٱلْحَرِيقِ

Artinya:

“Sesungguhnya orang-orang yang mendatangkan fitnah kepada orang-orang beriman, baik laki-laki maupun perempuan, kemudian mereka tidak bertaubat, maka bagi mereka azab jahanam, dan bagi mereka azab neraka yang membakar.” (QS. Al-Buruj: 10)

Makna dari ayat ini menyatakan bahwa mereka yang menimbulkan fitnah terhadap orang-orang beriman, tanpa memandang jenis kelaminnya, dan tidak bertaubat atas perbuatan mereka, maka akan mendapatkan hukuman yang sangat berat di akhirat.

Mereka akan menghadapi azab, yaitu neraka yang sangat panas dan menyiksa. Ayat ini menegaskan betapa seriusnya perbuatan fitnah dan bahayanya jika seseorang tidak bertaubat dan memperbaiki perilakunya.

5. Allah berjanji akan memberikan siksa kubur yang amat pedih

5. Allah berjanji akan memberikan siksa kubur amat pedih
spiritedeventsbyjofa.com

Selain Al-Qur'an, perbuatan fitnah juga dibicarakan dalam cerita dari Ibnu Abbas RA melalui hadisnya. Dalam satu kesempatan, Rasulullah SAW berpapasan dengan dua kuburan. Salah satu orang yang dimakamkan di salah satu kuburan tersebut dikenal sebagai seseorang yang selama hidupnya suka menyebar fitnah. Rasulullah juga bersabda, yakni:

“Sesungguhnya dua orang ahli kubur itu disiksa dan keduanya tidak disiksa karena dosa besar. Ya, benar. Sesungguhnya dosa itu amatlah besar. Salah seorang di antara keduanya ialah (mereka) yang berjalan di muka bumi dengan menyebarkan fitnah (mengumpat). Sementara yang lain tidak bertirai ketika kencing.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Mohamad As’adi Bin Tawi dalam bukunya yang berjudul Astagfirullah Pedihnya Siksa Kubur atas Kaum Wanita menjelaskan bahwa hadis di atas menyiratkan bahwa orang yang senang menyebarkan fitnah akan mengalami siksa pedih ketika berada di dalam kubur. Ini dianggap sebagai hukuman yang sesuai karena perbuatan tersebut merupakan pengabaian terhadap perintah Allah.

Nah, itu tadi informasi terkait dosa fitnah menurut Al-Qur'an dan hadis. Informasi ini menjelaskan konsekuensi serius yang dapat ditimbulkan akibat perbuatan tak jujur dan suka fitnah.

Baca juga:

The Latest