Biodata & Profil Jessica Wongso, Bunuh Mirna Salihin Temannya Sendiri
I Wayan Mirna Salihin adalah teman Jessica Wongso dari saat ia menetap di Australia
2 Oktober 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahun 2016 lalu masyarakat Indonesia sempat dihebohkan dengan kasus kopi sianida yang melibatkan nama Jessica Kumala Wongso dan I Wayan Mirna Salihin. Proses hukum kasus itu berjalan dari akhir Januari 2016 hingga Oktober 2016.
Publik mendapatkan fakta bahwa Mirna Salihin terbunuh usai minum kopi Vietnam di salah satu cafe di Jakarta. Terbunuhnya mirna lalu menyeret tersangka tunggal Jessica Wongso yang merupakan teman Mirna sendiri.
Putusan sidangnya menyatakan tersangka Jessica Wongso bersalah dan dihukum 20 tahun penjara. Selang 7 tahun kemudian, kasus viral kopi sianida ini diangkat menjadi film di Netflix.
Karena dibuatkan film, publik pun kembali flashback di masa kasus ini viral. Banyak yang ingin tahu sosok Jessica Wongso.
Berikut Popmama.com rangkum biodata dan profil Jessica Wongso pembunuh Mirna Salihin.
Profil dan Biodata Jessica Wongso, tersangka tunggal kasus kopi sianida
- Nama lengkap: Jessica Kumala Wongso
- Nama panggilan: Jessica Wongso
- Tempat, tanggal lahir: Jakarta, 9 Oktober 1988
- Nama Mama: Imelda Wongso
- Nama Papa: Winardi Wongso
- Pendidikan: SMA Jubilee School Jakarta, Billy Blue College Sydney (Jurusan Desain Grafis)
Selain melalui biodata di atas, kita bisa lebih mengenal sosok Jessica Wongso melalui beberapa fakta profil tentangnya. Ini dia rangkuman beberapa fakta Jessica Wongso dan kehidupan keluarganya.
1. Anak bungsu yang disayang keluarga
Masih dari pengakuan sang Mama, Imelda Wongso, saat Jessica tersangkut kasus kopi sianida anaknya itu belum menikah. Ia adalah anak bungsu yang begitu dekat dengannya.
Dijelaskan oleh Mama dari Jessica itu kalau sang Putri sangat dicintai di keluarga mereka. Sejak kecil Jessica Wongso selalu dilimpahi banyak kasih sayang. Tidak ada tuntutan keluarga tertentu kepadanya.
2. SMA di Jakarta lalu melanjutkan kuliah di Australia
Jessica Wongso bersekolah di SMA Jubilee School Jakarta. Ia lulus dari sekolah swasta itu di tahun 2008. Setelah lulus SMA ia menyusul orangtuanya yang sudah pindah duluan ke Australia.
Ia melanjutkan kuliah di Billyblue College Sidney dan mengambil jurusan design grafis yang sesuai dengan minatnya. Jessica Wongso menetap selama 7 tahun di Australia sampai tahun 2015.
Lulus kuliah sempat mencari pekerjaan di Negeri Kanguru itu tetapi tak membuahkan hasil. Ia pun memutuskan kembali ke Indonesia dan mencari pekerjaan di akhir tahun 2015 dan menempati rumah lama keluarganya di Jakarta Utara.
Ketika Jessica tinggal di Indonesia, saat itu orangtuanya masih menetap di Australia. Hal ini sesuai dengan interview Imelda Wongso, sang Mama kepada Kompas TV.
Editors' Pick
3. Sosok yang pendiam dan suka menggambar
Sementara itu Yudi Wibowo, sepupu Jessica Wongso mengatakan kalau menurutnya Jessica anak pendiam yang manja. Semasa SMA, ia lebih suka bermain komputer dan menggambar.
Oleh karenanya ia sangat senang ketika diterima di jurusan desain grafis saat kuliah. Jessica juga sosok yang tenang di kehidupan sehari-harinya.
4. Mengenal Mirna Salihin saat masih kuliah
Selama berkuliah di Australia itu, Jessica berkenalan dengan Mirna Salihin. Namun para saksi menyebut termasuk Yudi Wibowo, mereka hanya sebatas kenal dan bukan teman dekat.
Hal ini karena keduanya sama-sama sempat tinggal di Australia dan berasal dari Indonesia. Bukti ini yang sempat mengejutkan di persidangan. Karena alasan terkuat Jessica membunuh Mirna karena sempat sakit hati.
Mirna mengetahui permasalahan dalam hubungan percintaan terdakwa dengan pacarnya saat itu. Mirna menyarankan Jessica putus. Hal itu membuat Jessica makin tersinggung dan sakit hati kepada Mirna.
Sehingga, untuk membalaskan sakit hatinya itu, Jessica merencanakan pembunuhan terhadap Mirna.
5. Menjadi tersangka di kasus kopi sianida
I Wayan Mirna Salihin diketahui tewas setelah minum es kopi Vietnam pada Rabu, 6 Januari 2016 di Olivier Cafe, Grand Indonesia. Saat itu, Jessica datang terlebih dahulu ketimbang Mirna dan Hany, pukul 16.09 WIB.
Setibanya di kafe Olivier, Jessica memesan minuman Cocktail dan Fashioned Sazerac untuk dirinya dan Hany. Sedangkan untuk Mirna, Jessica memesan Es Kopi Vietnam.
Hany dan Mirna pun tiba pukul 17.00 WIB. Setelah duduk bersama, Mirna kemudian menyeruput es kopi Vietnam yang dipesankan oleh Jessica. Tak berselang lama, Mirna langsung mengalami kejang-kejang dan mulutnya mengeluarkan busa.
Mirna pun lantas dibawa ke klinik terdekat, tetapi sayang nyawanya tak tertolong alias meninggal dunia. Atas kejadian tersebut, Jessica menjadi pihak yang paling disudutkan karena memesankan minuman saat teman-temannya belum tiba.
Lalu setelah menjalani pemeriksaan sebagai saksi, Polda Metro Jaya menetapkan Jessica Kumala Wongso sebagai tersangka kasus kematian Mirna Salihin. Lantaran dalam gelas kopi yang diminum Mirna diketahui ada zat racun sianida.
6. Sempat dikira anak konglomerat, sang Mama jelaskan asal keluarga
Ketika Jessica Wongso naik ke permukaan karena kasus kopi sianida, publik sempat mengira bahwa ia merupakan putri konglomerat. Jessica bahkan disebut-sebut sebagai seorang keturunan dari pengusaha sukses di Australia.
Dalam wawancara eksklusif dengan Kompas TV saat itu, Imelda membeberkan latar belakang keluarganya. Jessica adalah putri pasangan Imelda Wongso dan Winardi Wongso, pengusaha plastik untuk onderdil sepeda asal Jakarta.
Imelda membantah kabar anak-anaknya lahir dari keluarga kaya raya. Semua anaknya memiliki pekerjaan dan hidup dari gaji masing-masing.
7. Jessica Wongso dipenjara 20 tahun, ajukan banding tetapi ditolak
Sidang kasus kopi sianida ini berjalan hingga 20 Oktober 2016 lalu. Jessica dinyatakan sebagai tersangka pada 30 Januari 2016. Sidang Jessica terhadap kematian Mirna Salihin digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Putusan sidang akhir dilakukan pada 27 Oktober 2016. Jessica dijatuhi hukuman kurungan penjara selama 20 tahun dalam dakwaan pembunuhan berencana tingkat I. Jessica mendekam di penjara di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Pihak Jessica sempat mengajukan banding pada 7 Maret 2017, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta mengeluarkan putusan bernomor 393/PID/2016/PT.DKI Tahun 2017. Dalam putusan itu, hakim Elang Prakoso Wibowo, Sri Anggarwati, dan Pramodana Atmadja, menguatkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang menjatuhkan vonis 20 tahun kepada Jessica.
Upaya hukum lanjutan tetap dilakukan, pihak Jessica kembali mengajukan kasasi ke MA setelah permohonan bandingnya ditolak oleh Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Namun, permohonan kasasi Jessica dengan nomor register 498K/Pid/2017 juga ditolak MA.
Itulah tadi biodata dan profil Jessica Wongso pembunuh Mirna Salihin. Banyak hal yang bisa dipelajari dari kasus ini, bisa disaksikan di Netflix juga mengenai kasus tersebut dalam bentuk dokumenter.
Baca juga:
- 7 Fakta Keluarga Jessica Wongso, Kasus Kopi Sianida Mirna Salihin
- Biodata dan Profil Satria Mahathir, Punya Julukan Papa Muda Termuda
- Biodata dan Profil Rina Lauwy, Istri Antonius Kosasih Dirut PT Taspen
