6 Tips Membangunkan Anak untuk Sahur di Bulan puasa

Sebaiknya Mama ajak anak-anak untuk bersiap sejak beberapa hari sebelum Ramadan. Salah satunya dengan menjelaskan makan puasa menggunakan bahasa yang mudah dipahami anak.

Kalau sudah masuk bulan Ramadan seperti sekarang, tak ada salahnya untuk tetap memberi penjelasan tentang jam berapa harus bangun sahur, berapa lama menahan makan dan minum, hingga kapan waktu yang tepat untuk berbuka.

Semakin sering diingatkan, biasanya anak akan semakin mudah untuk menerima dan memahaminya.

Meski anak sedikit sulit untuk dibangunkan, sebagai orangtua jangan terpancing emosi dan memarahinya.

Bangunkan anak dengan cara yang lembut seperti angkat anak perlahan sampai pada posisi duduk.

Ajak anak dengan lembut untuk membuka matanya dan setelah terbangun, tuntunlah dia sampai ke meja makan. Begitu tips membangunkan anak untuk sahur secara halus.

Makan dalam keadaan mengantuk biasanya membuat anak tak semangat untuk makan. Untuk menghindarinya, Mama bisa menyiapkan makanan kesukaan anak saat sahur supaya anak semakin bersemangat ketika makan.

Namun jangan lupa menyiapkan nutrisi yang baik bagi supaya memiliki stamina untuk menjalankan ibadah puasa.

Baca juga:

5 Makanan yang Bisa Membuat Anak Kenyang Lebih Lama saat Puasa

Agar jam tidur anak tak dirasa kurang, Mama bisa ajak anak untuk tidur lebih awal. Umumnya anak akan sulit dibangunkan ketika sahur karena terbiasa tidur terlalu malam. Bahkan ada beberapa anak yang sangat susah diajak tidur lebih awal.

Namun, Mama bisa melakukan pendekatan lagi dan jelaskan gunanya tidur lebih awal agar mereka tidak mengantuk ketika sahur.

Tips membangunkan anak untuk sahur berikutnya adalah dengan selalu memberinya pujian, sekecil apapun pencapaian yang dia lakukan, termasuk saat mereka belajar berpuasa dan berusaha bangun sahur.

Dengan pujian yang Mama lontarkan itu, akan membuat anak semakin lebih bersemangat dan termotivasi di keesokan harinya.

Untuk menyenangkan hatinya, dampingi saat ia menyiapkan makan hingga ia benar-benar selesai makan.

Salah satu trik supaya anak mau bangun sahur yakni dengan sahur di akhir waktu atau mendekati waktu subuh. Sahur terlalu cepat bisa membuat anak mengantuk setelah makan dan akibatnya anak mudah lapar lagi di siang hari.

Oleh karena itu sebaiknya bangunkan anak sekitar setengah jam sebelum imsak atau azan subuh.

Sangat disarankan bagi Mama agar membangunkan anak dengan suara yang lembut, bagaimanapun caranya. Tak perlu dengan suara kencang apalagi sampai berteriak. Baiknya dengan sentuhan yang sangat lembut.

Demikian penjelasan tentang tips membangunkan anak untuk sahur di atas. Semoga bisa mempermudah Mama saat membangunkan si Kecil di waktu sahur ya.