Begini Cara Mengembalikan Kepercayaan Diri Istri Pasca Melahirkan

Nomor 3 harus dicoba nih, Pa!

29 Juni 2018

Begini Cara Mengembalikan Kepercayaan Diri Istri Pasca Melahirkan
Unplash/Brooke Cagle

Pasca melahirkan biasanya istri membutuhkan dukungan penuh dari suaminya. Apalagi bentuk badan yang membesar membuat pasangan merasa dirinya kurang menarik, belum lagi saat Papa sibuk bekerja dan kurang mengurus Si Kecil seolah membuat pasangan merasa tidak dicintai lagi.

Beberapa hal yang dirasakan pasangan ini tentu dapat memicu turunkan kepercayaan dirinya. Belum lagi setelah kehadiran Si Kecil tentunya ada banyak perubahan dalam hidup, seperti tidur malam jadi sering terganggu karena mendengar tangisan. 

Jika ini terus menerus terjadi akan membuat pasangan semakin terpuruk. Sebelum hal ini terjadi, ada baiknya Papa hadir mendampingi dan tetap mencintai pasangan selama proses pemulihan berlangsung ya. 

Ada juga beberapa hal yang perlu dilakukan Papa dalam mengembalikan kepercayaan diri pasangan setelah melahirkan. Berikut rangkuman dari Popmama.com yang harus Papa ketahui. 
 

1. Menjadi pendengar yang baik

1. Menjadi pendengar baik
Unsplash/Alex Holyoake

Saat pasangan mulai terlihat murung dan seperti ada yang disembunyikan, Papa perlu mencari tahu apa yang sedang terjadi ya. Perasaan yang mengganjal pada diri pasangan, ada baiknya didiskusikan bersama. Dengan berbagi perasaan atau sekedar curhat, emosi-emosi negatifnya bisa tersalurkan daripada hanya dipendam sendirian apalagi mampu memicu tingkat stres. 

Katakan padanya untuk tidak perlu malu saat curhat atau menyampai perasaan apapun yang sedang dirasakannya. Tugas Papa hanya tinggal menjadi pendengar yang baik saat mendengarkan curhatan pasangan.  

Dengarkan keluh kesahnya terlebih dahulu tanpa perlu berkomentar karena ini akan membuat pasangan jadi lebih nyaman dan terbuka. Jika Mama sudah menceritakan semuanya, baru mulailah untuk memberikan saran atau solusi berdasarkan pandangan pribadi. 
 

Editors' Pick

2. Pergi kencan berdua

2. Pergi kencan berdua
Unsplash/Christin Hume

Saat Si Kecil sudah lahir dan menjadi anggota baru keluarga di rumah pasti banyak terjadi perubahan ya. 

Berbeda saat masih tinggal berdua, ketika ada Si Kecil pasti semua perhatian pasti akan beralih. Bahkan terkadang istri merasa cemburu ke Si Kecil karena dirinya kurang mendapatkan perhatian seperti dulu.

Pasca melahirkan, biasanya ada saja yang mempengaruhi kemesraan pasangan. Apalagi kalau sudah kembali ke rutinitas masing-masing, ada yang harus kembali bekerja dan pasangan  sudah harus mengurusi Si Kecil. 

Untuk menghadapi perasaan negatif yang dirasakan pasangan karena merasa tidak diperhatikan, kamu perlu menyempatkan diri untuk punya waktu berduaan di luar rumah. Setidaknya dengan berkecan berdua bisa mengenang momen indah bersama-sama belum dan sesudah kelahiran Si Kecil, sehingga hubungan kembali membaik. Dengan begitu, kepercayaan diri pasangan akan pelan-pelan kembali normal. 

3. Luangkan waktu untuk keluarga

3. Luangkan waktu keluarga
Freepik/freepic.diller

Setelah proses persalinan Si Kecil yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit pasti Papa sebagai kepala rumah tangga perlu kembali mengumpulkan biaya lagi nih. 

Tanggung jawab yang besar dalam mencari nafkah, terkadang membuat diri sendiri jadi melupakan keluarga di rumah. Padahal padahal pasangan membutuhkan bantuan saat sedang mengurus Si Kecil. 

Sebelum pasangan mulai mengeluh karena kesibukan Papa di kantor, apalagi kurang ikut serta dalam mengurus dan merawat Si Kecil. Ada baiknya hal ini memang perlu berdiskusi untuk memberi pengertian tentang situasi yang sebenarnya. Ini bertujuan agar tidak ada kesalahpahaman yang terjadi di kemudian hari. 

Pekerjaan di kantor dan urusan keluarga memang harus seimbang ya, Pa. Saat di akhir pekan, cobalah untuk meluangkan waktu untuk keluarga. Pergunakan waktu libur untuk berkumpul dengan pasangan dan Si Kecil karena tentunya mereka tetap membutuhkan figur Papa lho. 

4. Memperbolehkan pasangan untuk me time

4. Memperbolehkan pasangan me time
Unsplash/Guilherme Petri

Membiarkan istri terus mengurus pekerjaan rumah dan menjaga Si Kecil pasti bisa membuatnya stres ya. Dirinya pasti juga ingin punya waktu sendiri dan melakukan berbagai hal yang menyenangkan. Jangan sampai rutinitas yang dikerjakannya sehari-hari justru menjadi beban, ini akan membuat tugasnya sebagai seorang ibu rumah tangga menjadi kurang maksimal.   

Untuk mengurangi tingkat stres pasangan, ada baiknya untuk memperbolehkan dirinya untuk me time, baik itu dilakukan di dalam apapun di luar rumah. Kalau pun di luar rumah dan memang tanggung jawabnya sudah terpenuhi, kamu bisa lho memperbolehkan pasangan untuk melakukan me time sesuatu dengan keinginannya. 

Sesekali memang me time itu diperlukan setiap orang, apalagi kalau sudah penat dengan segala rutinitas yang ada. Izinkan pasangan kalau memang ingin melakukan pijat refleksi, bebelanja, pergi bersama teman hingga melakukan travelling singkat. 

Ingatkan kepadanya kalau kebutuhan keluarga memang penting, namun ada baiknya seimbang dan perlu memenuhi kebutuhan sendiri. Jangan terlalu mengesampingkan kebutuhannya sendiri, meskipun hanya sekedar untuk me time.

Kebahagiaan pasangan juga harus diperhatikan ya, Pa.

5. Buat pasangan merasa berharga

5. Buat pasangan merasa berharga
Unsplash/Toa Heftiba

Perlu dipahami nih Pa, kegiatan menjadi ibu rumah tangga itu tidaklah mudah. Apalagi saat baru memiliki anak pertama pasti ada banyak pelajaran baru yang didapat dan harus diselesaikan untuk pertama kalinya. 

Perlu disadari jika kehadiran Papa untuk pasangan itu sangatlah berarti. Bukan hanya kehadiran fisik saja nih, namun juga perlu mencari tahu apa yang sedang diinginkan dan dirasakan pasangan. Bila pasangan membutuhkan bantuan dalam mengurus Si Kecil, berikanlah bantuan agar tidak merasa direpotkan sendiri.  

Jalanan semua pembagian tanggung jawab yang memang sudah direncanakan sebelumnya ya. 

Selain itu, perlu juga mengapresiasi apa yang sudah Mama lakukan selama ini. Jangan ragu-ragu saat ingin mengekspresikan ini secara langsung. Ada beberapa cara-cara sederhana yang bisa ditunjukkan, seperti sebuah kata-kata pujian atau sebuah pelukan. 

Utarakan saja apa yang dengan Papa rasakan saat ini. Sampaikan perasaan terima kasih atas perjuangan pasangan selama masa-masa kehamilannya hingga proses persalinan.

Papa juga bisa sesekali memberikan kejutan kecil untuk pasangan. Memang terkesan sederhana, namun ini akan membuat pasangan merasa masih berharga dan dicintai. 

Baca Juga: 6 Alasan Mengapa Perempuan Malas Berhubungan Badan Setelah Melahirkan

Baca Juga: 7 Hal Mendasar dari Hubungan Suami-Istri Sebagai Keluarga Bahagia

The Latest