Birthing ball adalah sebuah bola besar yang membal dan biasanya terbuat dari bahan karet. Bola ini sama seperti bola yang biasa digunakan untuk latihan pilates.
Dikutip dari Mother and Baby UK, saat menggunakan birthing ball, upayakan agar postur punggung berada dalam posisi yang tegak sempurna dan jangan membungkuk.
Penggunaan birthing ball dapat mengurangi risiko terjadinya nyeri punggung dan mengurangi sensasi nyeri saat kontraksi mulai datang.
Apabila posisi janin belum berada di tempat yang seharusnya, duduk dan memutar pinggul di atas birthing ball dapat membantu memindahkan janin ke posisi yang tepat, sehingga proses persalinan pun akan berjalan lebih mudah.
Untuk latihan menggunakan birthing ball, cobalah untuk duduk secara perlahan di atas bola, buka kedua kaki mama dengan posisi kedua kaki mengarah ke luar.
Jaga posisi tubuh bagian atas tetap stabil dan putar pinggul sambil tetap duduk di atas bola. Jika perlu, mintalah bantuan dari Papa atau pendamping agar posisi mama tetap berada di atas bola.
Pastikan kedua kaki mama tetap nyaman menopang di atas lantai, sehingga posisi tubuh Mama tetap stabil. Posisi memutar pinggul di atas bola ini dapat membantu mengarahkan janin agar berada di jalan lahir. Tekanan pada leher rahim akan membuat posisi kepala janin berada di bawah.
Lakukan latihan berputar ini selama 10 menit, kemudian lakukan 10 menit lagi dengan mengubah arah putaran.