Meskipun tidak ada jaminan khusus untuk menjaga vagina agar tidak robek selama persalinan normal, namun ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegahnya. Melansir dari berbagai sumber, berikut ini tips melahirkan normal tanpa jahitan:
1. Pijat daerah perineum
Pijat daerah perineum dapat dilakukan saat minggu ke-34 kehamilan. Cara ini dilakukan untuk mengurangi risiko robekan yang dapat terjadi saat melahirkan. Ada beberapa penelitian yang mengatakan bahwa dengan memijat perineum, Mama dapat mengurangi risiko mengalami episiotomi dan rasa sakit permanen yang terus-menerus setelah Mama melahirkan.
Jika ini adalah pertama kalinya Mama melahirkan, pijat area vagina dan perineum dengan lembut, lakukan pijatan ini seminggu atau dua kali seminggu. Hal ini akan membantu Mama mengendurkan otot-otot di sekitarnya saat mau melahirkan nanti.
Namun, Mama harus konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mencoba hal ini ya. Konsultasi juga dengan dokter bila Mama ada memiliki masalah dengan vagina. Pijatan sebaiknya tidak dilakukan bila ada masalah dengan vagina.
2. Latihan senam kegel
Selama hamil, Mama bisa rutin melakukan senam kegel ya. Senam kegel membantu menguatkan otot yang terhubung dengan kandung kemih, rahim, dan usus. Mama bisa mengikuti program latihan senam kegel untuk ibu hamil atau menonton tutorial gerakan senam ini di berbagai platform online.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa perempuan yang rutin berolahraga dan melakukan senam kegel selama hamil memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami robekan jalan lahir. Otot-otot panggul yang kuat bisa mencegah robeknya perineum saat melahirkan normal. Senam ini juga dapat mengurangi risiko urinasi seperti inkontinensia setelah persalinan.
3. Perhatikan posisi saat melahirkan
Posisi Mama saat melahirkan memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap kemungkinan vagina atau perineum robek. Berbaring dengan kaki diangkat atau posisi setengah berbaring dapat menempatkan tekanan ke tulang ekor dan perineum, sehingga dapat meningkatkan peluang vagina untuk robek. Posisi yang disarankan untuk mengurangi kemungkinan vagina robek adalah dengan berbaring agak menghadap ke sisi kiri Mama.
4. Ketahui kapan harus mengejan
Mama perlu mempersiapkan dan mengontrol diri saat mengejan. Ketahui waktu yang tepat untuk mengejan agar vagina tidak robek. Sebelum mengejan untuk mendorong bayi Mama keluar, sebaiknya atur pernapasan Mama dengan baik. Ikuti intuisi Mama kapan harus mengejan dan juga ikuti instruksi dari dokter. Bila dokter mengatakan Mama harus mengejan, Maka Mama harus mengejan. Jangan mengejan saat tidak dibutuhkan, karena hal ini dapat memperbesar risiko vagina untuk robek.
5. Gunakan kompres air hangat
Saat bayi sudah turun ke dasar panggul dan akan segera keluar, kompres air hangat mungkin cukup membantu untuk mengurangi risiko vagina yang robek. Hawa hangat dari kompres air dapat meningkatkan aliran darah ke daerah perineum dan membantu mengendurkan otot vagina Mama. Kompres air hangat juga dapat membantu Mama dalam mengurangi rasa sakit saat mengejan.
Itulah informasi tentang penyebab, cara penanganan, dan tips melahirkan normal tanpa jahitan yang Mama perlu tahu. Namun sebenarnya bagian terpenting dari semua itu adalah berdoa kepada Tuhan, agar selama proses persalinan berjalan lancar. Semoga informasi ini dapat berguna ya, Ma!