Apakah Anjing Bisa Mendeteksi Kehamilan?

Hingga saat ini belum ada penelitian pasti apakah anjing dapat merasakan kehamilan pada seseorang atau tidak.

Namun, anjing disebut dapat merasakan perubahan hormon dan perubahan perilaku yang terjadi pada manusia.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa reseptor hidung anjing dapat mencium atau menangkap hormon yang dikeluarkan oleh tubuh.

Selama kehamilan, tubuh mama akan memproduksi hormon baru yang hanya ada saat kehamilan seperti misalnya hormon human chorionic gonadotropin (hCG) 

Selain itu, kadar hormon estrogen, progesteron, dan prolaktin juga meningkat selama kehamilan. Hormon-hormon ini konon dapat diketahui anjing melalui penciumannya.

Oleh karena itu, masuk akal jika anjing disebut dapat mengetahui kehamilan. Hal ini disebabkan karena anjing mampu mencium perubahan hormon pada tubuh seseorang.

Selain itu, jika anjing mama bersikap tidak biasa selama mama hamil, dapat diasumsikan bahwa anjing menjadi lebih sensitif karena mengetahui adanya perubahan hormon yang terjadi pada tubuh mama.

Meski belum diketahui pasti apakah anjing ini benar dapat merasakan kehamilan, terdapat beberapa hal yang bisa diketahui oleh anjing melalui penciumannya.

Berikut adalah hal yang dapat dirasakan oleh anjing:

• Perubahan Hormon

Perubahan hormon dalam tubuh seseorang dapat diketahui oleh anjing melalui penciumannya. Hal ini disebabkan karena anjing memiliki tingat penciuman 100.000 kali lebih baik daripada manusia.

Selain itu, anjing pun memiliki dua indra penciuman, sehingga ia mudah mendeteksi adanya perubahan yang terjadi di lingkungannya.

• Kondisi Kesehatan

Dalam sebuah penelitian disebutkan bahwa anjing terbukti dapat mencium kondisi kesehatan seseorang dengan tingkat akurasi yang luar biasa.

Penelitian ini menunjukkan bahwa anjing dapat merasakan kanker, termasuk kanker prostat, kolorektal, ovarium, paru-paru, serta penyakit menular termasuk Covid-19 dan malaria.

Tak hanya itu, anjing bahkan telah terbukti bisa mendeteksi kadar gula darah rendah atau tinggi pada penderita diabetes atau bau badan yang terjadi pada seseorang sebelum alami kejang.

• Perubahan Perilaku Manusia

Anjing sangat penuh perhatian dan responsif secara sosial, terutama kepada pemiliknya. Hal ini kemudian disebutkan bahwa anjing dapat mengetahui perubahan perilaku pemiliknya.

Oleh karena hal ini, terdapat beberapa anjing yangg dilatih untuk menjadi pendamping dukungan emosional untuk orang-orang dengan PTSD, kecemasan, depresi dan gangguan kesehatan mental lainnya. 

Jadi, dapat kita simpulkan bahwa anjing sebenarnya belum terbukti bisa mendeteksi kehamilan seseorang, namun ia dapat mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi dalam tubuh manusia. Semoga penjelasan ini bermanfaat, ya!