Apabila ibu hamil mempunyai kebiasaan atau pecinta makanan jengkol. Sebaiknya hal ini lebih dikurangi atau jika bisa justru dihentikan, sebab jengkol mempunyai efek samping jika dikonsumsi oleh ibu hamil.
Meskipun jengkol mempunyai manfaat juga bagi pembentukan tulang janin. Namun, resiko terlalu makan banyak jengkol sangat tidak baik untuk Mama dan janinnya, berikut efek samping yang ditimbulkan bagi ibu hamil makan jengkol:
Nyeri pinggang pada umumnya memang menjadi hal lumrah, tetapi jika hal ini terjadi karena makan jengkol bisa menjadi berbahaya. Jengkol mempunyai kandungan asam jengkolat dan penumpukan yang terjadi bisa mengganggu sistem sekresi tubuh.
Dengan begitu ibu hamil bisa mengalami sakit pinggang yang tidak biasa hingga kesulitan duduk ataupun berdiri. Guna menghindari hal seperti ini, sebaiknya ibu hamil mengurangi atau bahkan menghentikan makan jengkol.
Kandungan asam jengkolat yang mengalami penumpukan pada ginjal akan memperburuk organ dan akan menurunkan fungsinya untuk membuang racun pada tubuh. Istilah dari djenkolism merupakan penyebab secara tidak umum pada cidera ginjal akut karena terlalu banyak mengkonsumsi jengkol dengan gejala obstruksi kandung kemih hingga nyeri pinggul.
Hampir semua orang yang mengidap bahaya ini dapat sembuh dengan terapi bikarbonat, hidrasi dan melakukan pengobatan nyeri, namun banyak yang butuh pemasangan stent ureter dan intervensi bedah. Sebagian besar pengidap akibat asam jengkolat ini mengalami gagal ginjal dan akhirnya meninggal dunia.
Dampak terburuk bagi ibu hamil yaitu keguguran atas janin yang dikandungnya, tentu saja hal ini karena berlebihan mengkonsumsi jengkol. Pada kasus seperti ini, ibu hamil mengalami keracunan dari asam jengkolat yang cukup parah hingga telat mendapatkan pertolongan karena kurangnya pemahaman akan bahaya makan jengkol.
Asam jengkolat yang sudah menumpuk di dalam ginjal akan membentuk kristal tajam dan membuat sistem sekresi menjadi kacau. Ini adalah salah satu penyebab terjadinya keguguran atau meninggalnya janin di dalam kandungan.
- Ibu hamil makan jengkol menyebabkan keracunan
Ibu hamil muda bisa mengalami keracunan makan jengkol jika dilakukan dengan jumlah yang berlebih. Dari hal itu bisa menyebabkan terjadinya beberapa gejala seperti muntah, sakit kepala, mual, rasa tidak nyaman, demam, nyeri tubuh hingga sulit buang air kecil.
Sehingga langkah baiknya ibu hamil mengatur jumlah konsumsi makan jengkol demi keselamatan diri dan janin. Meskipun belum terdapat penelitian yang menyebutkan batas aman makan jengkol bagi ibu hamil ataupun orang biasa.