Pada dasarnya, Mama tetap diperbolehkan melakukan perjalanan jauh pada trimester pertama kehamilan, asalkan tubuh dan kehamilan mama dalam keadaan sehat, serta dokter kandungan telah memberikan izin.
Dalam kebanyakan kasus, ibu hamil dapat melakukan perjalanan dengan aman pada trimester pertama kehamilan. Risiko keguguran memang cenderung lebih tinggi di awal-awal kehamilan, namun peningkatan risiko tersebut memang pada dasarnya ada bahkan tanpa bepergian jauh sekali pun.
Jika tidak mengalami komplikasi apa pun, maka ibu hamil diperbolehkan melakukan perjalanan asalkan tetap memastikan tubuh dalam keadaan sehat.
Di sisi lain, jika Mama merasa mual dan sering kali muntah akibat hormon kehamilan, disarankan untuk menghindari perjalanan jauh selama trimester pertama.
Merasa mual, muntah, dan kelelahan di pagi hari saat trimester pertama merupakan hal yang wajar. Perjalanan mudik akan terasa begitu berat jika Mama memaksakan untuk bepergian dengan kondisi tersebut. Ibu hamil juga akan lebih rentan mengalami mabuk perjalanan selama fase itu.
Umumnya, waktu atau fase teraman untuk bepergian adalah jika usia kehamilan sudah menginjak 14 minggu (3 bulan). Pada fase tersebut, rasa mual di pagi hari cenderung sudah mereda dan Mama memiliki energi yang cukup untuk aktif bergerak.