Hamil kembar merupakan anugerah yang terindah. Biasanya keberadaan dua janin di dalam rahim akan terdeteksi dengan alat Doppler Ultrasound di akhir trimester pertama melalui detak jantung yang multipel (lebih dari satu jenis).
Namun bagaimana jika dalam perkembangannya salah satu dari janin menghilang dari kandungan?
Ya, kondisi tersebut dinamakan Vanishing Twin Syndrome (VTS). Hal ini terjadi pada sekitar 20 hingga 30 persen kehamilan kembar.
Memang dalam kehamilan kembar dikenal risiko keguguran pada salah satu embrio. Di mana jaringan dari janin yang keguguran itu kemudian diserap masuk ke plasenta tubuh ibu atau oleh janin kembarannya.
Nah, kali ini Popmama.com akan membahas 5 fakta vanishing twin syndrome pada ibu hamil. Yuk, simak penjelasan selengkapnya.
