Sering disebut sebagai teman dari bayi selama kehamilan, plasenta menjadi organ tubuh yang berkembang di rahim dan memiliki peran penting selama masa kehamilan seorang perempuan.
Dilansir dari Today's Parent, plasenta memiliki fungsi utama untuk mentransfer oksigen dan nutrisi dari darah mama ke bayi yang ditransfer melalui tali pusat.
Tak hanya itu, plasenta juga bertugas mentransfer limbah bayi untuk memindahkan gas seperti karbon dioksida dari darah bayi ke Mama.
Pentingnya fungsi plasenta tentu perlu diimbangi dengan menjaga kesehatan plasenta itu sendiri, Ma. Hal ini guna proses tumbuh kembang bayi yang dikandung agar sehat sampai waktu persalinan tiba.
Selama masa kehamilan, banyak perempuan mencari berbagai informasi seputar kehamilannya. Salah satu yang harus diketahui adalah faktor apa saja yang memengaruhi kesehatan plasenta selama kehamilan.
Melalui unggahan pribadinya di Instagram, Lanny Kuswandi selaku bidan sekaligus pakar dan pelopor hypnobirthing di Indonesia membagikan lima faktor yang memengaruhi kesehatan plasenta. Berikut Popmama.com telah merangkumnya untuk Mama ketahui.
