Tentu Mama sudah tahu bahwa pembengkakan kaki selama kehamilan adalah hal umum yang dialami setiap ibu hamil. Penyebab kaki terkilir bisa beragam.
Namun, ibu hamil memang lebih berisiko cedera kaki. Tubuh ibu hamil memproduksi hormon relaxin, yang bertugas meningkatkan elastisitas otot dan ligamen untuk mendukung pembesaran rahim seiring perkembangan janin. Di sisi lain, kombinasi produksi hormon relaxin, kenaikan berat badan, dan sulit menjaga keseimbangan tubuh membuat ibu hamil rentan cedera.
Gejala yang paling sering dirasakan ketika terkilir biasanya nyeri, bengkak, dan kemerahan pada area yang cedera. Lalu, apakah ada solusi bagaimana mengatasi kaki terkilir saat hamil muda?
Dari berbagai sumber yang Popmama.com telusuri, mengurut atau memijat kaki terkilir ternyata tidak dianjurkan dalam tata cara medis. Mengurut saat ligamen, otot, atau tendon kaki mengalami trauma justru bisa memperparah proses peradangan.
Solusi sederhana penanganan kaki terkilir sebenarnya mudah, Ma. Mama bisa mengandalkan prinsip RICE: Rest, Ice, Compression, and Elevation. Mari simak penjelasan berikut.
