Makan Durian saat Hamil, Aman atau Tidak?

Banyak sekali spekulasi mengenai bolehkah ibu hamil mengonsumsi buah durian. Di beberapa negara Asia, ibu hamil pantang mengonsumsi durian karena dipercaya dapat menimbulkan panas dalam sehingga dapat berdampak buruk pada janin.

Namun, tidak ada bukti ilmiah yang dapat membuktikan hal tersebut.

Lantas, bolehkah ibu hamil mengonsumsi buah durian? Jawabannya adalah ya, ibu hamil boleh saja mengonsumsi durian selama tidak dikonsumsi secara berlebihan.

Durian justru dapat memberikan manfaat bagi ibu hamil karena mengandung vitamin dan mineral serta organosulfur dan triptofan yang memiliki efek antioksidan.

Durian juga memiliki sifat antibakteri, antijamur dan antimikroba sehingga aman dikonsumsi ibu hamil. 

Namun, meskipun dapat memberikan manfaat, Mama tetap harus membatasinya karena mengonsumsi durian secara berlebihan dapat memberikan efek samping yang berbahaya.

Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum Mama mengonsumsi durian, terutama jika Mama baru pertama kali memakannya.

Dilansir dari UTM Institute of Bioproduct Development, dalam 100 gram durian mengandung energi sekitar 147 kalori dan 65 gr air. Selain itu, durian juga memiliki nilai gizi sebagai berikut:

• 27,09 gr karbohidrat

• 2.000 mg sodium

• 3,80 gr serat

• 1,47 gr protein

• 6.000 mg kalsium

• 19.700 mg vitamin C

Selain itu, durian juga mengandung flavonoid yang bersifat antioksidan, vitamin B, folat, fosfor, magnesium, potasium, zat besi, zinc, dan tembaga.

Buah durian memiliki banyak manfaat yang penting bagi tubuh, termasuk sifat antimikroba, antibakteri dan antijamur. Berikut adalah beberapa manfaat mengonsumsi durian selama kehamilan:

• Kaya akan serat

Salah satu keluhan yang sering dialami ibu hamil adalah sembelit yang disebabkan oleh perubahan hormonal dalam tubuh. Oleh karena itu, ibu hamil perlu mengonsumsi makanan yang kaya akan serat untuk menjaga kesehatan pencernaan.

Buah durian dapat memberikan manfaat sebagai pencahar alami dan membantu menghilangkan bahan kimia berbahaya dari usus.

Selain itu, mengonsumsi durian juga dapat melindungi selaput lendir karena kandungan seratnya dapat mengurangi paparan racun.

• Sumber folat

Durian kaya akan asam folat yang dapat membantu mencegah cacat lahir pada bayi baru lahir. Mama bisa memenuhi 9% kebutuhan harian asam folat dari 100 gram buah durian.

• Kaya akan vitamin B

Durian kaya akan vitamin seperti vitamin B1, vitamin B2 dan vitamin B3. Vitamin ini bermanfaat untuk kesehatan ibu hamil, seperti menjaga tubuh tetap kuat, mengubah makanan menjadi energi, mendukung perkembangan otak bayi, dan masih banyak lagi.

• Kaya akan antioksidan

Buah durian mengandung seng, triptofan dan organosulfur yang memiliki efek antioksidan. Kandungan ini dapat melindungi Mama dan janin dari serangan polutan dan radikal bebas.

• Kaya akan vitamin C

Durian ternyata juga mengandung vitamin C yang tidak hanya membantu sistem kekebalan tubuh, tetapi juga membantu ibu hamil dan janin dalam penyerapan kalsium dan zat besi.

• Mengandung mineral

Durian kaya akan mineral seperti zat besi, tembaga, mangan, dan magnesium yang sangat bermanfaat bagi ibu hamil dan janin.

Mineral tersebut dapat menjaga suplai darah untuk pertumbuhan janin.

• Mencegah keasaman

Durian dapat membantu mencegah keasaman karena memiliki kandungan air yang tinggi dan memiliki aksi antasida yang dapat menetralkan asam lambung.

Selain itu, durian juga dapat membantu dalam mengurangi depresi selama kehamilan dan juga setelah melahirkan.

Meskipun durian memiliki banyak manfaat, namun durian juga merupakan makanan glikemik tinggi yang mengandung banyak gula dan karbohidrat.

Dua biji buah durian berukuran sedang bisa setara dengan 60 kalori. Jadi, makan durian secara berlebihan dapat menyebabkan kenaikan glukosa darah secara tiba-tiba. 

Tak hanya itu, mengonsumsi durian secara berlebihan juga dapat meningkatkan berat janin. Hal ini bisa menjadi penghalang untuk Mama melahirkan secara normal.

Selain itu, mengonsumsi durian yang berlebihan juga bisa menjadi penyebab utama obesitas pada anak di kemudian hari.

Kandungan gula dan karbohidrat yang tinggi dalam durian dapat berbahaya bagi beberapa ibu hamil.

 Oleh karena itu, buah durian sebaiknya dihindari jika Mama memiliki beberapa kondisi berikut:

• Ibu hamil yang mengalami penyakit diabetes gestasional

• Ibu hamil yang sebelumnya memiliki riwayat diabetes gestasional

• Ibu hamil yang memiliki riwayat keluarga diabetes

• Ibu hamil yang mengalami obesitas

• Ibu hamil yang disarankan oleh dokter untuk tidak menambah berat badan tambahan

• Ibu hamil di trimester ketiga

Nah, itulah informasi seputar buah durian bagi ibu hamil. Jadi, buah durian aman untuk ibu hamil dan dapat membantu kesehatan secara keseluruhan selama kehamilan.

Namun, pastikan Mama mengonsumsi buah durian tidak dalam jumlah yang berlebihan karena justru dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya. Alangkah baiknya lagi jika Mama konsultasikan dan ikuti saran dokter sebelum mengonsumsi durian untuk menghindari komplikasi kehamilan.