Ternyata 5 Makanan Ini Bisa Berbahaya di Masa Kehamilan

Ma, semua jenis daging dan telur mentah sangat berbahaya untuk ibu hamil. Berikut penjelasannya:

• Daging mentah

Pada masa kehamilan, sebaiknya hindari mengonsumsi daging mentah. Sebab daging merah yang dimasak setengah matang berpotensi mengandung bakteri salmonella dan parasit toksoplasmosis yang berakibat buruk bagi ibu dan janin.

Lebih parahnya bisa menyebabkan ibu hamil mengalami muntah, diare, sakit kepala dan keracunan makanan. Jika ingin mengonsumsi daging, Mama bisa memasaknya sampai benar-benar matang dan tidak ada bagian daging berwarna merah muda.

• Telur mentah

Para ibu hamil yang memiliki sistem imun yang rendah sebaiknya tidak memakan telur mentah dan setengah matang.

Hal itu akan berbahaya bagi tubuh, karena berisiko mengandung bakteri salmonella yang bisa meningkatkan risiko bayi lahir prematur. Oleh sebab itu harus dimasak hingga matang.

Tidak semua jenis ikan laut baik untuk ibu hamil, apalagi mengonsumsi ikan mentah. Biasanya ikan mentah ada di makanan khas Jepang seperti sushi.

Faktanya, bisa saja ikan yang ada pada sushi berpotensi terpapar merkuri, parasit toksoplasma hingga bakteri listeria.

Ketiga kandungan tersebut dapat membahayakan kesehatan dan meningkatkan risiko mengalami kelahiran bayi secara prematur.

Sebaiknya Mama lebih selektif dalam mengonsumsi ikan. Pastikan bahwa ikan yang dimasak sudah matang secara sempurna.

Ya, siapa yang nggak suka menyantap lalapan. Hanya saja, bagi Mama yang sedang hamil sebaiknya menghindari sayuran mentah ini.

Meski menyehatkan, namun memakan sayuran mentah seperti lalapan atau salad bisa terkontaminasi salmonella dan listeria.

Di mana ketiga kandungan tersebut bisa hinggap di sayuran kapan saja, baik saat proses produksi, panen, penyimpanan, pengiriman, maupun saat sayuran dijual.

Efeknya dapat membuat ibu hamil keracunan dan membuat janin gugur atau meninggal dalam kandungan.

Terdapat banyak cara untuk mengolah sayuran. Mama bisa menikmatinya dengan cara ditumis, direbus atau dibuat sup.

Sebenarnya sayuran adalah salah satu makanan yang paling penting bagi kesehatan tubuh ibu hamil.

Tapi jika tidak dicuci dengan bersih, kemungkinan besar berisiko paparan bakteri E.coli, listeria dan salmonella yang bisa ditularkan dari ibu ke janin di dalam kandungan.

Tak hanya itu, bahkan mengonsumsi makanan yang tidak dicuci lebih awal bisa membuat janin terkena racun dari bahan pestisida pada buah dan sayuran tersebut.

Efeknya bisa merusak perkembangan janin yang seharusnya terbentuk dengan normal dan sempurna.

Meski terbilang bahan alami, beberapa rempah juga berpotensi menimbulkan efek samping yang merugikan ibu hamil.

Sebagai contoh, jamu temulawak yang diklaim ampuh sebagai obat peningkat nafsu makan dan mengatasi sembelit ternyata tidak bisa sembarangan dikonsumsi oleh ibu hamil.

Di mana nutrisi atau zat asing dari tanaman herbal ini bisa diserap oleh janin melalui plasenta, pada akhirnya janin bisa mengalami keracunan.

Bahkan mengonsumsi temulawak dalam dosis tinggi bisa menyebabkan risiko perdarahan ketika proses persalinan.

Itulah 5 makanan yang cukup berbahaya bagi ibu dan janin di dalam kandungan. Untuk menghindari efek yang tidak baik di masa kehamilan, sebaiknya mengonsumsi makanan yang benar-benar aman.