Penyebab Perut Mulas saat Hamil Muda, Ketahui 5 Hal Ini

Selain berat badan naik, perut membesar, nyeri perut, dan payudara membesar, perut mulas saat hamil muda juga merupakan keluhan normal ibu hamil.

Dilansir American Pregnancy Association, perut mulas sebetulnya adalah cara tubuh beradaptasi dengan perkembangan janin.

Rasa mulas ini biasanya ditandai dengan rasa nyeri persis nyeri saat menstruasi. Namun, kamu harus hati-hati jika rasa nyeri disertai dengan sakit tak tertahankan sampai kamu tidak bisa beraktivitas normal.

Jika hal ini terjadi, maka segera periksakan diri ke dokter agar mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Perut mulas saat hamil muda bisa disebabkan banyak faktor, salah satunya adalah adanya tumpukan gas di dalam perut.

Akibat tumpukan gas ini, ibu hamil merasa tidak nyaman. Bahkan, rasa mulas bisa mengganggu kualitas tidur ibu hamil.

Mengapa muncul gas di dalam perut? Gas ini sebenarnya muncul sebagai reaksi atas peningkatan kadar hormon tubuh perempuan, yakni hormon progesteron. Logikanya adalah, semakin banyak hormon ini diproduksi, maka saluran pencernaan akan semakin lambat dalam bekerja. 

Lalu, dampaknya adalah proses mencerna makanan di usus menjadi lebih lama. Sehingga, perut akan diisi oleh gas. Inilah yang menyebabkan perut mulas saat hamil muda.

Penyebab perut mulas saat hamil muda yang kedua adalah adanya peningkatan dua hormon dalam tubuh.

Apa saja? Hormon progesteron dan hormon estrogen dalam tubuh hamil. Akibatnya, pergerakan usus melambat dan proses transit makanan semakin lama dalam tubuh.

Kemudian, produksi gas pun lebih banyak. Sehingga, gas dan makanan yang bertahan di dalam perut dalam waktu lama dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti perut penuh (begah) dan kembung.

Dampak dari gangguan pencernaan ini adalah perut mulas saat hamil muda.

Penyebab perut mulas saat hamil muda berikutnya adalah adanya infeksi di saluran kencing. 

Jadi, rasa mulas disertai nyeri perut bagian bawah. Gejala lainnya, ibu hamil merasakan nyeri atau sakit saat buang air kecil.

Apabila ibu hamil merasakan serangkaian tanda tersebut, kemungkinan besar ibu hamil mengalami infeksi saluran kencing. Infeksi ini terjadi pada saluran kemih, yakni ureter atau saluran yang mengalirkan urin dari ginjal ke kandung kemih.

Selain itu, infeksi ini juga bisa menyerang area kandung kemih dan uretra. Uretra adalah saluran yang menghubungkan kandung kemih ke bagian luar tubuh.

Nah, jika ibu hamil mengalami infeksi ini, ia dapat merasakan perut mulas.

Perut mulas saat hamil muda juga bisa disebabkan oleh abrupsi. Inilah penyebab perut mulas saat hamil muda yang berbahaya. 

Abrupsi adalah kondisi plasenta lepas atau luruh, sehingga plasenta tidak bisa mengalirkan darah dan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh janin.

Akibat fatalnya, abrupsi dapat menyebabkan kematian. Untuk mencegah kematian janin, diperlukan proses kelahiran prematur.

Selain itu, abrupsi ini juga mengakibatkan kram perut, sakit perut, nyeri perut, dan juga pendarahan.

Selain perubahan hormon, perut mulas saat hamil muda juga disebabkan oleh pelebaran rahim. Sama seperti perubahan hormon, pelebaran rahim terjadi karena tubuh sedang beradaptasi untuk mempersiapkan pertumbuhahan dan perkembangan janin.

Ibu hamil tidak akan menyadari pelebaran rahim karena prosesnya memang di dalam tubuh. Namun, satu yang pasti adalah pelebaran rahim dilakukan seiring dengan pembuahan. 

Apabila ibu hamil merasakan ketidaknyamanan akibat perut mulas saat hamil muda, lakukan beberapa langkah perawatan mandiri, seperti minum air putih.

Dilansir American College of Obstetricians and Gynecologist, ibu hamil membutuhkan asupan air putih sekitar 8 sampai 12 gelas setiap hari.

Air putih dapat meringankan sakit perut ataupun gangguan pencernaan pada ibu hamil.

Itulah fakta seputar perut mulas saat hamil muda beserta penyebabnya. Segera periksa ke dokter jika ibu hamil merasakan perut mulas disertai dengan nyeri yang parah, berulang-ulang dan terus-menerus. Kemudian, terjadi pendarahan pada vagina, kelelahan, dan demam tinggi.

Semoga bermanfaat, ya.