Suntik KB 3 bulan mengandung hormon progesteron sintetik (progestin) sedangkan suntik KB 1 bulan campuran progestin dan estrogen.
Setelah penyuntikan, obat memerlukan waktu paling lama 7 hari untuk bekerja efektif mencegah kehamilan.
Apabila sudah terjadi kehamilan tetapi terlanjur disuntik KB hal itu tidak perlu dikhawatirkan apabila Mama menggunakan KB yang hanya mengandung progesteron sintetik (progestin).
Sebaliknya bila Mama menggunakan suntik KB campuran yang mengandung estrogen dan progestin sebaiknya konsultasikan ke dokter.
Jika sudah terlanjur menerima suntikan KB dan baru disadari bahwa sedang hamil, umumnya tidak ada efek samping berbahaya dari suntikan KB terhadap janin. Tetapi Mama dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan rutin untuk memastikan janin tumbuh dan berkembang dengan baik.
Meskipun tidak ada efek buruk bagi janin, perlu diketahui bahwa tetap ada kemungkinan terjadinya keguguran pasca penyuntikan. Pasalnya, setelah penyuntikan terjadi perubahan hormon dalam tubuh yang menjadikan kondisi tersebut tidak efektif untuk mempertahankan kehamilan agar tetap berlangsung dengan baik. Jadi, jika Mama menyadari kehamilan setelah penyuntikan, jangan menunda untuk memeriksakan kandungan ke dokter ya.
Itu jawaban atas pertanyaan apakah masih bisa hamil setelah suntik KB 3 bulan. Meski kecil namun kemungkinannya masih ada, ya, Ma. Terutama jika penyuntikan tidak dilakukan dengan rutin dan tepat waktu.
Metode kontrasepsi apa yang Mama gunakan untuk menunda kehamilan?