Memiliki momongan adalah impian setiap pasangan. Ada yang langsung memiliki momongan setelah menikah, namun ada sebagian lainnya yang harus menunggu bertahun-tahun untuk mendapatkan seorang anak.
Kesulitan memiliki buah hati memang bukan salah satu pihak saja. Dilansir dari Very Well, para ahli sebelumnya menyebut permasalahan kehamilan disebabkan oleh gangguan pada sel telur perempuan. Artinya, apabila kamu sulit hamil, maka hal itu disebabkan adanya gejala mencurigakan pada sel telur.
Namun, ketika penelitian mulai dikembangkan, masalah kehamilan bukan hanya disebabkan gangguan pada sel telur. Penumpukan sperma pada sel telur dan cara sperma mencapai sel telur juga menjadi penyebab masalah kehamilan.
Penumpukan sel sperma itu disebabkan banyaknya sperma yang berusaha menembus dinding sel telur. Lantas, berapa banyak sperma yang dibutuhkan agar bisa hamil? Popmama.com telah merangkum penjelasannya seperti di bawah ini.
