Gaya Hidup Perempuan yang Dilakukan sejak Remaja Ini Bisa Memicu PCOS

Ternyata makan teratur saja belum cukup, kamu juga perlu memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi, karena beberapa makanan dapat memicu atau memperburuk gejala PCOS.

Melansir dari Hopkins Medicine, ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari untuk mencegah PCOS, seperti makanan yang digoreng, daging merah, lemak jenuh (seperti mentega atau margarin), makanan manis, serta makanan yang terbuat dari tepung olahan dan minuman beralkohol.

Makanan ini bisa menyebabkan peradangan dalam tubuh, memperburuk gejala PCOS, dan bahkan meningkatkan risiko penyakit lain, seperti masalah jantung.

Sebagai penggantinya, kamu bisa memilih makanan yang lebih sehat dan bermanfaat bagi tubuh, seperti ikan kaya omega-3, minyak zaitun sebagai pengganti mentega, kacang-kacangan, biji-bijian utuh, dan buah-buahan segar.

Jangan lupa juga untuk memperbanyak sayuran non-tepung seperti sayur berdaun hijau, tomat, jamur, paprika, brokoli, kembang kol, kacang polong, seledri, hingga adas, yang sangat baik untuk menjaga kesehatan dan mengelola gejala PCOS.

Melansir dari The PCOS Nutritionist, kurang tidur ternyata bisa berdampak besar pada kesehatan, khususnya dalam memicu resistensi insulin.

Ketika kamu kurang tidur, sensitivitas sel terhadap insulin menurun, yang menyebabkan tubuh harus memproduksi lebih banyak insulin agar bisa bekerja dengan efektif.

Kondisi ini, pada gilirannya, bisa meningkatkan kadar gula darah yang memicu produksi hormon testosteron, salah satu hormon penyebab PCOS.

Bahkan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa tidur yang hanya empat jam dalam sepuluh malam berturut-turut bisa meningkatkan peradangan tubuh hingga lima kali lipat.

Peradangan kronis ini menjadi salah satu penyebab utama resistensi insulin, yang juga berperan besar dalam perkembangan PCOS.

Jadi, penting buat kamu untuk memastikan tidur yang cukup setiap malam agar tubuh tetap sehat dan gejala PCOS bisa terkontrol.

Stres memiliki dampak besar pada ketidakseimbangan hormon dalam tubuh, dan tak bisa dipungkiri, mengabaikan kesehatan mental dan emosional bisa sangat mempengaruhi kondisi fisik terutama perempuan.

Apalagi, saat ini banyak remaja perempuan yang sering mengalami stres karena tekanan di sekolah, masalah sosial, atau ekspektasi tinggi dari diri sendiri.

Stres yang terus-menerus dan tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan gangguan pada kortisol, yang selanjutnya memicu peradangan dalam tubuh dan memperburuk gejala PCOS.

Karena itu, penting bagi kamu untuk belajar mengelola stres dengan berbagai cara yang bisa menenangkan pikiran dan tubuh.

Mengelola stres dengan baik tidak hanya akan memperbaiki kesehatan mental, tetapi juga dapat mendukung proses penyembuhan fisik dan mengurangi gejala PCOS.

Melansir dari Art Fertility Clinics, kurangnya aktivitas fisik juga dapat memengaruhi kesehatan tubuh. Terutama, kebiasaan duduk dalam waktu lama dapat menyebabkan resistensi insulin dan penambahan berat badan, yang justru memperburuk gejala PCOS.

Oleh karena itu, sangat penting untuk merencanakan dan melakukan aktivitas fisik secara rutin. Kamu bisa memulainya dengan olahraga intensitas sedang, seperti berjalan cepat, berenang, atau yoga.

Aktivitas ini akan membantu mengontrol kadar insulin dan mendukung keseimbangan hormon secara keseluruhan.

Sering kali, melewatkan waktu makan seperti sarapan atau makan malam dianggap sepele, padahal pola makan yang teratur sangat penting bagi kesehatan, terutama bagi perempuan dengan PCOS.

Jillian Greaves, seorang ahli diet dan spesialis kesehatan perempuan, menyarankan untuk makan tiga kali sehari.

Melewatkan waktu makan bisa mengganggu kadar gula darah dan menyebabkan masalah pada energi, suasana hati, pencernaan, serta keseimbangan hormon.

Dia juga menyarankan agar makan dilakukan setiap 3-5 jam untuk menjaga kestabilan gula darah dan hormon.

Khususnya, sarapan memiliki peran yang sangat penting. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa perempuan dengan PCOS yang menjadikan sarapan sebagai waktu makan terbesar mengalami penurunan resistensi insulin hingga 54% dan penurunan kadar testosteron bebas sebesar 50%, dibandingkan dengan mereka yang makan sedikit di pagi hari dan lebih banyak saat makan siang atau malam.

Nah, itu dia gaya hidup perempuan yang dilakukan sejak remaja bisa memicu PCOS. Apakah kamu masih sering melakukan hal tersebut? mulai sekarang berhenti lakukan kebiasaan ini ya!