9 Mitos dan Fakta Menarik yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Hamil

Mitos:

Banyak yang percaya bahwa ketika kamu lebih santai dan tidak berambisi tentang kehamilan, peluang untuk berhasil hamil malah lebih besar. Memang belum ada bukti klinis, tetapi sebagian asumsi ini mungkin benar adanya.

Fakta:

Sudah banyak penelitian yang setuju bahwa stres yang ekstrim dapat memengaruhi kemampuan untuk berovulasi dan juga kesuburan seseorang. Sebuah studi dalam jurnal Human Reproduction menemukan bahwa perempuan yang hormon stresnya cukup tinggi cenderung memiliki peluang kehamilan 29 persen lebih rendah dan menurunkan kesuburan.

Mitos:

Entah dari mana datangnya mitos yang mengatakan bahwa berhubungan intim dengan lampu yang menyala atau di siang hari dapat meningkatkan peluang untuk lebih cepat hamil.

Fakta:

Penelitian menunjukkan bahwa jumlah produksi sperma pria bisa lebih tinggi ketika bercinta di pagi hari. Tetapi belum ada penjelasan ilmiah yang membuktikan tentang kaitan antara lampu menyala saat bercinta dengan peluang kehamilan.

Mitos:

Berhubungan seks lebih sering, maka lebih cepat hamil. Berhubungan seks setiap hari, untuk meningkatkan peluang hamil.

Fakta:

Sesering apa pun kamu melakukan hubungan seks, kehamilan tidak akan terjadi jika kamu melakukannya tidak pada saat ovulasi atau masa subur. Waktu berhubungan seks yang paling tepat agar cepat hamil bisa diketahui melalui hitungan kalender kesuburanmu.

Mitos:

Salah satu olahraga yang sedang tren saat ini adalah bersepeda, menurut mitos bersepeda bisa menghambat kehamilan.

Fakta:

Penelitian menyebutkan bahwa tekanan sadel sepeda pada organ kelamin secara terus menerus dapat merusak pembuluh nadi dan saraf di sekitarnya. Selain itu, tekanan sadel saat duduk di sepeda juga menurunkan jumlah sperma pada laki-laki.

Baca juga: 10 Tips Bersepeda Saat Hamil yang Perlu Mama Ketahui

Mitos:

Mandi air panas dapat menurunkan kesuburan. Orang yang lebih suka mandi menggunakan air panas susah memiliki keturunan.

Fakta:

Baru-baru ini sebuah penelitian mengungkap fakta bahwa jumlah sperma laki-laki cenderung meningkat pada suhu yang lebih dingin. Karena itu, laki-laki disarankan memakai pakaian dalam yang lebih longgar. Hindari mandi air panas dan sauna dalam waktu yang terlalu lama. Jangan sauna lebih dari 20 menit.

Mitos:

Susah orgasme, susah memiliki anak. Orgasme saat berhubungan dengan suami katanya menentukan kehamilan.

Fakta:

Orgasme merupakan puncak kenikmatan dalam hubungan seksual. Tetapi, orgasme tidak terkait dengan kehamilan. Terjadinya kehamilan ditentukan oleh seberapa cepat perjalanan sperman menuju saluran tuba, bukan ditentukan oleh ada atau tidaknya orgasme.

Mitos:

Beberapa perempuan percaya bahwa mengangkat kedua kaki ke atas selama 20 menit setelah berhubungan seks dapat membantu sperma lebih cepat masuk dan membuahi sel telur. Namun, hal itu mungkin hanyalah membuat kakimu kesemutan dan mati rasa.

Fakta:

Kamu perlu tahu, sperma sudah diprogram sedemikian rupa untuk melakukan "perjalanan" menuju sel telur setelah ejakulasi. Kamu pun tak perlu berusaha keras untuk mengangkat kaki karena Tuhan menciptakan sperma dengan kemampuan untuk melawan gaya gravitasi.

Mitos:

Posisi misionaris merupakan gaya satu-satunya agar cepat hamil. 

Fakta:

Sebenarnya, posisi seks yang kamu lakukan tidak begitu penting, selama penetrasi yang dalam terjadi dan pasangan kamu berejakulasi. Tidak ada salahnya mencoba posisi baru selain misionaris untuk menambah gairahmu dan pasangan dalam bercinta.

Mitos:

Adopsi anak supaya mancing biar cepat hamil.

Fakta:

Banyak pasangan yang tak kunjung dikaruniai keturunan, memutuskan untuk mengadopsi anak sebelumnya untuk memancing kehamilan. Namun, belum ada penjelasan ilmiah mengenai hal ini.

Yang pasti, pasangan yang sangat mengharapkan keturunan akan senang jika ada anak adopsi membawa kehangatan di tengah-tengah mereka. Inilah yang membuat Mama merasa lebih rileks dan menambah peluang untuk segera hamil.