Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Penentu Jenis Kelamin Anak Bukan dari Istri, Melainkan Suami
Freepik

Intinya sih...

  • Jenis kelamin ditentukan oleh sperma suami, bukan sel telur istri

  • Mitos soal istri penyebab jenis kelamin anak itu keliru, yang menentukan adalah sperma yang membuahi sel telur

  • Dalam bayi tabung, jenis kelamin ditentukan dari pemilihan sperma, bukan sel telur

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Masih banyak orang yang percaya kalau istri adalah penentu jenis kelamin anak. Padahal, pandangan ini keliru dari sisi medis. Jenis kelamin anak ternyata ditentukan oleh sperma milik suami, bukan oleh sel telur istri.

Dalam dunia kedokteran, pengetahuan ini sudah lama dipahami dan menjadi bagian penting dari proses reproduksi.

Seperti dijelaskan oleh dr. Benediktus Arifin, MPH, Sp.OG (K), FICS, FIICOG, FESICOG dalam tayangan @momstalk.uungvf, faktor utama yang memengaruhi jenis kelamin anak berasal dari kromosom sperma.

Yuk, kita bahas lebih lanjut mengenai penentu jenis kelamin anak menurut penjelasan dr. Benediktus yang telah Popmama.com rangkum berikut ini!

1. Jenis kelamin ditentukan oleh sperma suami

Freepik

Secara ilmiah, jenis kelamin anak ditentukan oleh kromosom yang dibawa sperma. Sperma membawa dua kemungkinan kromosom, yaitu X dan Y, sedangkan sel telur istri selalu membawa kromosom X.

Jika sperma yang membuahi sel telur membawa kromosom X, maka bayi akan berjenis kelamin perempuan (XX). Sebaliknya, jika yang berhasil membuahi adalah sperma berkromosom Y, maka bayi akan laki-laki (XY).

Seperti yang dijelaskan dr. Benediktus, “Yang menentukan jenis kelamin itu adalah sperma suami.”

2. Mitos soal istri penyebab jenis kelamin anak itu keliru

Freepik/gpointstudio

Masih banyak yang beranggapan bahwa istri berperan dalam menentukan jenis kelamin anak. Padahal, pandangan tersebut tidak tepat.

Dalam video tersebut, dr. Benediktus menjelaskan bahwa jenis kelamin sepenuhnya ditentukan oleh sperma yang membuahi sel telur.

Kadang, sperma yang membawa kromosom Y tidak berhasil mencapai sel telur, sehingga peluang memiliki anak laki-laki menjadi lebih kecil.

Dalam penjelasannya, ia mengatakan, “Kalau anaknya cewek lima semua, itu bukan salah istrinya. Itu sperm dari suami yang mungkin ketemunya yang X semua.”

3. Dalam bayi tabung, jenis kelamin ditentukan dari pemilihan sperma

Freepik

Sebagai dokter spesialis kandungan yang berpengalaman di bidang bayi tabung atau IVF, dr. Benediktus juga menambahkan bahwa dalam proses pemilihan jenis kelamin melalui teknologi reproduksi, yang dipilih adalah sperma, bukan sel telur.

Prosedur ini disebut gender selection atau pemilihan jenis kelamin. Dokter akan membantu menentukan sperma mana yang akan digunakan sesuai keinginan pasangan, misalnya ingin memiliki anak laki-laki atau perempuan.

Penentu jenis kelamin anak bukan dari istri melainkan suami karena kromosom X dan Y yang menentukan berasal dari sperma.

Penjelasan dr. Benediktus Arifin ini membantu meluruskan anggapan keliru bahwa perempuan menjadi penentu atas jenis kelamin anak.

Editorial Team