ilustrasi vaksinasi HPV (pexels.com/SHVETS production)
Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), pencegahan yang konsisten dapat membantu melindungi tubuh dari virus ini dan menghindari masalah kesehatan yang mungkin ditimbulkannya di kemudian hari.
Langkah pertama yang paling efektif adalah mendapatkan vaksinasi HPV. Vaksin ini aman, terbukti efektif. Menurut CDC, vaksin HPV dapat melindungi tubuh dari jenis virus yang paling berisiko menyebabkan kanker serviks, vagina, vulva, anus, hingga kanker tenggorokan. Vaksinasi bekerja paling baik jika diberikan sebelum seseorang aktif secara seksual, tetapi juga tetap bermanfaat bagi yang sudah dewasa.
Selain vaksinasi, penting untuk melakukan skrining kanker serviks secara rutin. Pemeriksaan seperti Pap smear atau tes HPV sangat dianjurkan bagi perempuan berusia 21 hingga 65 tahun. Melalui skrining, perubahan sel abnormal di serviks dapat terdeteksi sejak dini sebelum berkembang menjadi kanker. Pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan secara berkala sesuai anjuran tenaga medis.
Jika kamu aktif secara seksual, dilansir dari Mayo Clinic ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menurunkan risiko penularan HPV. Gunakan kondom dengan benar setiap kali berhubungan seksual. Cara ini memang tidak memberikan perlindungan penuh, karena HPV bisa menular melalui area kulit yang tidak tertutup kondom, tetapi tetap efektif untuk mengurangi risiko infeksi.
Selain itu, berusahalah untuk menjaga hubungan yang monogami dan saling setia dengan pasangan. Hubungan yang saling terbuka dan sehat dapat membantu menekan kemungkinan penularan virus. Jika kamu atau pasangan memiliki kutil kelamin, sebaiknya hentikan aktivitas seksual hingga kutil benar-benar hilang.
Menjalani pola hidup sehat juga berperan penting dalam melindungi diri dari infeksi HPV. Menjaga kebersihan area genital, berhenti merokok, mengonsumsi makanan bergizi, serta rutin berolahraga dapat memperkuat sistem imun tubuh agar mampu melawan virus secara alami.
Dengan memahami penyebab, cara penularan, dan langkah pencegahan HPV, setiap perempuan bisa lebih waspada dalam menjaga kesehatan reproduksinya. Jangan ragu untuk melakukan vaksinasi dan pemeriksaan rutin, karena pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan. Yuk, mulai peduli sejak sekarang demi tubuh yang lebih sehat dan terlindungi!